Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Dokter yang Bantu Lacak Keberadaan Osama Bin Laden Segera Bebas

twitter/@Newsweek
twitter/@Newsweek

Islamabad, IDN TIMES - Pejabat berwenang lembaga pemasyarakatan Pakistan telah memindahkan dokter yang dipercaya membantu CIA dalam menewaskan Osama bin Laden.

Sebagaimana diketahui, CIA berhasil mengendus keberadaan Osama bin Laden di Abbottabad, Pakistan pada tahun 2011.

1. Amerika Serikat lakukan serangan sepihak yang menewaskan Osama bin Laden

twitter/@Imwaheedfaizi
twitter/@Imwaheedfaizi

Untuk memastikan bahwa keluarga yang berada dalam kompleks yang dekat dengan fasilitas militer Pakistan ini, CIA mengambil sampel darah dengan melakukan program vaksinasi gratis kepada anak-anak di sana.

Setelah adanya kepastian mengenai keluarga Osama bin Laden, Amerika Serikat melancarkan operasi militer dengan mengirimkan regu Navy Seal yang berhasil menewaskan Osama bin Laden yang dituduh menjadi dalang serangan 9/11.

Segera setelah operasi tersebut, pihak keamanan Pakistan menangkap Dr. Shakil Afridi yang membantu program vaksinasi ini dengan tuduhan pengkhianatan kepada negara, demikian dilansir dari The Independent.

2. Hukuman penjaranya dikurangi menjadi 7 tahun

twitter/@dwnews
twitter/@dwnews

Dia pun divonis hukuman penjara selama 23 tahun karena mendanai terorisme. Vonis tersebut dibatalkan pada tahun 2013, namun masih menjalani hukuman penjara untuk tuduhan terkait terorisme lainnya, demikian menurut pengacaranya sebagaimana dilansir dari Newsweek.

Selain itu sang dokter juga menghadapi persidangan dengan pasal tuduhan pembunuhan karena kematian seorang pasien lebih dari satu dekade lalu.

Menurut pengacaranya, Dr. Shakil Afridi terakhir mendapatkan pengurangan hukuman menjadi 7 tahun karena mendapatkan pengampunan, dan telah menjalani waktu hukuman.

3. Kini dipindahkan ke penjara dekat dengan ibukota Pakistan

pixabay.com
pixabay.com

Selama ini, pembebasan Dr. Shakil Afridi menjadi salah satu sumber ketegangan diplomatik antara Pakistan dan Amerika Serikat.

Menurut saudara sang dokter, Jamil Afridi, pejabat pemerintah telah memberikan informasi mengenai pemindahan sang dokter ke tempat yang lebih aman, yang mungkin saja membuka jalan bagi pembebasan dirinya dalam waktu dekat.

Selama ini dia mendekam dalam penjara di kota Peshawar dan kini dipindahkan ke sebuah penjara dekat ibukota Pakistan.

Share
Topics
Editorial Team
y d margalay
Editory d margalay
Follow Us