Dubes Ukraina di AS: Jangan Lelah Bantu Kami Lawan Rusia

Jakarta, IDN Times - Duta Besar Ukraina untuk Amerika Serikat (AS) Oksana Markarova meminta agar Amerika Serikat dan para sekutunya agar tidak lelah menghadapi Rusia.
Markarova mengatakan, akan jauh lebih mahal biayanya untuk membiarkan Presiden Rusia Vladimir Putin ‘berkeliaran’ daripada membantu Ukraina melawan negara tersebut.
“Semua orang harus berjuang jika itu terjadi dan akan jauh lebi mahal,” ucap dia.
1. Putin bisa saja menyerang negara lain di Eropa
Markarova menambahkan, jika Putin tidak dihentikan di Ukraina, bisa saja dia kaan menyerang negara-negara lain di Eropa, apalagi yang tergabung dengan NATO.
“Bisakah Anda mengatakan, ‘Oke. mari kita lupakan Ukraina dan lakukan sesuatu yang lain?’ Jawabannya tidak,” kata Markarova, dikutip dari Straits Times, Jumat (12/8/2022).
Rumah Markarova di Kiev juga salah satu yang diduduki oleh pasukan Rusia selama 42 hari.
2. Belum ada tanda-tanda lesunya dukungan untuk Ukraina

Menurut Markarova, sejauh ini tak ada tanda-tanda kelesuan dukungan untuk negaranya dari AS dan para sekutunya. “Persenjataan terbaik dari Anda (AS dan sekutu) membantu kami untuk melawan dan menghentikan Rusia, hanya sampai di Ukraina saja, tidak di negara lain,” ujarnya lagi.
Markarova juga yakin bahwa lingkaran sekutu Rusia sangat kecil sekarang, meski di belakang mereka ada Iran dan Korea Utara.
3. Ukraina meminta berbagai jenis senjata dari AS dan sekutu

Markarova juga menambahkan, masuknya sistem senjata AS, termasuk sistem roket GPS HIMARS, artileri 155mm dan radar darat, sangat penting untuk dimiliki Ukraina. Ukraina juga meminta drone model pengintai Bayraktar buatan Turki, Switchblade buatan AS serta Phoenix Ghost dan Puma.
“Pejabat Pentagon tahu apa yang kami butuhkan dan mengapa kami membutuhkannya,” ungkapnya lagi.