Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Karena Video Game GTA, Para Gangster Dihukum Seumur Hidup

twitter.com/GTA_OnlineFC
twitter.com/GTA_OnlineFC

Moskow, IDN Times - Banyak sekali video game yang menggunakan konsep kekerasan seperti GTA ini telah beredar di masyarakat. Tak sedikit orangtua merasa cemas dengan anak-anaknya yang suka memainkan video game ini.

Kekhawatiran tersebut ternyata terbukti, setelah beberapa orang gangster mempraktikkan langsung seperti apa yang ditampilkan di video game GTA. Akibatnya, mereka semua dipenjara seumur hidup. Bagaimana awal ceritanya?

1. Mereka membunuh 17 pengendara secara brutal

rferl.org
rferl.org

Dilansir dari Scmp.com, Pengadilan Rusia telah menghukum empat anggota gangster dengan hukuman seumur hidup. Pasalnya, mereka semua melakukan pembunuhan brutal dengan meniru apa yang dilakukan di video game GTA terhadap 17 orang pengendara. Mereka ternyata melakukan serangan itu dengan direncanakan sebelumnya secara hati-hati.

Mereka melakukan dengan meletakkan paku logam di sekitar jalan yang ada di Moskow, sambil meledakkan mobil yang lewat. Setelahnya mengambil barang-barang milik korban sebelum akhirnya melarikan diri.

2. Semua korban kebanyakan merupakan polisi, pegawai bank, dan rombongan penari

foto hanya ilustrasi (pixabay.com/Alexas_Fotos-686414)

Semua korban merupakan polisi, pegawai bank, dan rombongan penari. Para pelaku yang telah diborgol ini berhasil mengambil senjata milik para penjaga ketika mereka dikawal ketat dengan tumpangan, dan mencoba melarikan diri tetapi kembali ditangkap oleh Garda Nasional Rusia setelah terjadi baku tembak.

Sebuah televisi Rusia menunjukkan gambar pasukan khusus yang mengawal pengadilan selama berlangsung pada hari Kamis lalu. Pihak pengadilan menemukan para pelaku ini dilatih secara khusus untuk melakukan serangan, serta mengamati dalam hirarki geng secara ketat.

3. Kasus serupa ternyata pernah terjadi tahun 2005 lalu

twitter.com/cgsociety
twitter.com/cgsociety

Ternyata kasus serupa pernah terjadi di Amerika Serikat, tepatnya di tahun 2005 lalu. Seorang pria yang saat itu masih berusia 20 tahun, Devin Moore, didakwa telah membunuh 2 orang polisi dan 1 orang operator setelah mencuri senjata milik petugas polisi.

Yang lebih mengejutkan Moore mengakui kecanduan akan video game GTA, sehingga membuatnya terinspirasi melakukan hal ini. Akibatnya, Moore divonis hukuman mati atas kasus tersebut.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Christ Bastian Waruwu
EditorChrist Bastian Waruwu
Follow Us