Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Menlu Retno Beberkan 3 Tahap Bantuan Tangani Gempa Turki

Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi. (IDN Times/Sonya Michaella)

Jakarta, IDN Times - Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi memaparkan tiga gelombang bantuan kemanusiaan Indonesia yang dikirim ke Turki dalam rangka penanganan pasca gempa.

“Pada tingkat menteri, komunikasi juga dilakukan dengan counterpart-nya, khususnya Menteri Luar Negeri dan Menteri Pertahanan, dan setiap perkembangan terus kami laporkan kepada Bapak Presiden. Bantuan kemanusiaan Indonesia dikirimkan secara bertahap,” kata Retno, dalam keterangannya, Selasa (14/2/2023).

Retno mengatakan, tahap pertama misi kemanusiaan ini telah tiba di Adana, Turki, pada 12 Februari 2023, dua pesawat yaitu B 737-400 TNI AU dan Hercules C-130 yang mengangkut tim MUSAR (Medium Urban Search and Rescue) yang berjumlah 65 personel beserta perlengkapan SAR dan logistik berupa bahan makanan, selimut, dan lain-lain.

1. Tim gelombang pertama langsung bekerja di Antakya

Misi kemanusiaan Indonesia untuk penanganan gempa Turki telah tiba. (dok. KBRI Ankara)

Sesaat setelah tiba di Adana, Tim MUSAR Indonesia gelombang pertama ini sudah langsung bekerja untuk melakukan pencarian dan penyelamatan korban di salah satu lokasi di kota Antakya, provinsi Hatya.

“Tim Kementerian Luar Negeri ikut serta dalam rombongan tersebut,” ucap Retno lagi.

Penugasan tim diterima langsung dari USAR Command Cell (UCC), Turki, berdasarkan laporan warga setempat yang menginformasikan adanya korban selamat yang masih tertimbun di reruntuhan bangunan di wilayah tersebut.

2. Bantuan tahap kedua juga sudah berangkat kemarin

Proses evakuasi WNI dari wilayah gempa di Turki. (dok. KBRI Ankara)

Sementara itu, tim kemanusiaan tahap kedua sudah berangkat pada 13 Februari 2023 kemarin, dengan pesawat Garuda Indonesia A330-300 di mana Direktur Perlindungan WNI Kemlu RI Judha Nugraha juga turut serta dalam rombongan.

“Pesawat membawa 119 personel Emergency Medical Team (EMT) dan tim pendukung yang disertai dengan bantuan alat kesehatan, rumah sakit lapangan, obat-obatan dengan total berat 18 ton; serta bantuan logistik peralatan seberat dua ton yang antara lain terdiri dari selimut, tenda, genset, sleeping bag, dan makanan siap saji,” ungkap Retno lagi.

3. Tahap ketiga bantuan juga mencakup Suriah

Kondisi Suriah pasca diguncang gempa 7,8 M. (dok. Twitter White Helmets @SyriaCivilDef)

Retno menambahkan, tahap ketiga misi kemanusiaan ini akan berangkat pada 18 Februari 2023 dan akan berangkat 4 pesawat yang membawa 80 ton bantuan kemanusiaan tidak hanya ke Turki tetapi juga ke Suriah.

“Bantuan kemanusiaan ini antara lain berupa makanan siap saji, matras, selimut, tenda, baju hangat, hygiene kit, sleeping bag, tenda keluarga, sweater anak-anak, dan lain-lain yang diperlukan oleh mereka,” tutur Retno lagi.

“Jumlah dan jenis bantuan yang akan diberangkatkan masih dapat berubah menyesuaikan dengan perkembangan kebutuhan di lapangan,” kata dia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us