Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

PM Anwar ke Jakarta, Balas Kunjungan Resmi Prabowo

PM Malaysia. Anwar Ibrahim berbincang soal tarif impor dengan Presiden RI,  Prabowo Subiyanto (instagram,com/anwaribrahim_my)
PM Malaysia. Anwar Ibrahim berbincang soal tarif impor dengan Presiden RI, Prabowo Subianto (instagram,com/anwaribrahim_my)
Intinya sih...
  • Kunjungan balasan Anwar ke Indonesia merupakan bentuk balasan atas kunjungan resmi Prabowo ke Malaysia, menunjukkan hubungan pribadi yang erat antara kedua pemimpin.
  • PM Anwar dijadwalkan untuk mengadakan pertemuan terbatas dengan Presiden Prabowo untuk membahas isu-isu bilateral, hasil KTT ASEAN, dan perkembangan regional.

Jakarta, IDN Times - Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim akan melakukan kunjungan resmi ke Indonesia pada Jumat (27/6/2025). Ini menjadi kunjungan balasan Anwar ke Indonesia usai sebelumnya kerap dikunjungi Presiden Prabowo Subianto.

Dikutip dari pernyataan pers Wisma Putra yang diterima IDN Times, Kamis (26/6/2025), kunjungan ini merupakan bagian dari komitmen berkelanjutan kedua negara untuk semakin memperdalam hubungan bilateral yang erat dan telah lama terjalin, pada tingkat kepemimpinan tertinggi.

“Perdana Menteri akan didampingi oleh Menteri Luar Negeri Dato' Seri Utama Haji Mohamad bin Haji Hasan, Menteri Investasi, Perdagangan dan Industri Senator Datuk Seri Utama Tengku Zafrul bin Tengku Abdul Aziz, Menteri Pendidikan Tinggi Senator Dato' Seri Diraja Dr. Zambry bin Abdul Kadir, Menteri Komunikasi Datuk Ahmad Fahmi bin Mohamed Fadzil, dan Menteri Perkebunan dan Komoditas Datuk Seri Johari bin Abdul Ghani,” demikian dikutip dari pernyataan pers tersebut.

1. Kunjungan balasan

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim bersama Presiden Indonesia Prabowo Subianto. (Instagram/anwaribrahim_my)
Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim bersama Presiden Indonesia Prabowo Subianto. (Instagram/anwaribrahim_my)

Kunjungan ini juga merupakan bentuk balasan atas kunjungan Presiden Prabowo Subianto ke Malaysia awal tahun ini. Selain itu, hubungan pribadi pemimpin kedua negara juga sangat erat.

Pada April lalu, Prabowo bahkan sempat ke Malaysia untuk silaturahmi Idul Fitri dengan Anwar Ibrahim.

Prabowo juga ke Malaysia bulan lalu untuk berpartisipasi dalam KTT ASEAN ke-46, KTT ASEAN-GCC ke-2, dan KTT ASEAN-GCC-China, tepatnya pada 26 dan 27 Mei 2025.

2. Bahas isu-isu bilateral dan perkembangan regional

Presiden Prabowo Subianto dan Perdana Menteri (PM) Malaysia, Anwar Ibrahim, bertemu di Menara Kembar Petronas, Kuala Lumpur, pada Senin (27/1/2025) (dok. Sekretariat Presiden)
Presiden Prabowo Subianto dan Perdana Menteri (PM) Malaysia, Anwar Ibrahim, bertemu di Menara Kembar Petronas, Kuala Lumpur, pada Senin (27/1/2025) (dok. Sekretariat Presiden)

Selama kunjungan tersebut, PM Anwar dijadwalkan untuk mengadakan pertemuan terbatas dengan Presiden Prabowo.

“Kedua pemimpin diharapkan untuk meninjau isu-isu bilateral utama, menindaklanjuti hasil KTT ASEAN ke-46, KTT ASEAN-GCC ke-2, dan KTT ASEAN-GCC-China, serta bertukar pandangan tentang perkembangan regional dan isu-isu global yang menjadi perhatian bersama,” ucap kantor PM tersebut.

Kunjungan ini juga merupakan bagian dari persiapan Konsultasi Tahunan ke-13 antara Malaysia dan Indonesia, yang dijadwalkan akan berlangsung akhir tahun ini.

3. Indonesia mitra dagang terbesar ke-6 Malaysia

Presiden terpilih, Prabowo Subianto makan malam dengan PM Malaysia, Anwar Ibrahim di kediaman Prabowo di Kertanegara pada Sabtu malam. (www.instagram.com/@anwaribrahim_my)
Presiden terpilih, Prabowo Subianto makan malam dengan PM Malaysia, Anwar Ibrahim di kediaman Prabowo di Kertanegara pada Sabtu malam. (www.instagram.com/@anwaribrahim_my)

Pada 2024, Indonesia merupakan mitra dagang terbesar keenam Malaysia di dunia dan terbesar kedua di antara Negara Anggota ASEAN. Dibandingkan dengan 24,39 miliar dolar Amerika Serikat (AS) pada 2023, perdagangan bilateral meningkat sebesar 4,5 persen pada 2024.

“Sebagai tetangga dekat dengan ikatan sejarah yang mendalam dan sebagai anggota pendiri ASEAN, kunjungan resmi ini menggarisbawahi komitmen bersama Malaysia dan Indonesia untuk memperkuat kerja sama bilateral demi keuntungan bersama kedua negara dan komunitas ASEAN yang lebih luas,” kata pernyataan itu.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Deti Mega Purnamasari
EditorDeti Mega Purnamasari
Follow Us