- Ekonomi
Suga Resmi Jadi PM Jepang, Program Shinzo Abe Jalan Terus

1. Mengapa PM Shinzo Abe mundur?

2. Dua tokoh pesaing Yoshihide Suga dalam memperebutkan posisi Perdana Menteri

3. Rencana strategis Suga ketika menjadi Perdana Menteri

Usai terpilih sebagai penerus Shinzo Abe, Yoshihide Suga memiliki beberapa rencana untuk melanjutkan visi dan misi Shinzo Abe. Berikut ini adalah rencana kepemimpinan Suga.
Suga ingin melanjutkan kebijakan moneter Abe yang disebut “Abenomics”. Bagi Abe, juga Suga sebagai penerusnya, pertumbuhan ekonomi memiliki titik sentral yang harus tetap dijaga ditengah kondisi ekonomi yang berantakan dihantam pandemi COVID-19.
Dilansir dari Reuters, “Hanya jika kita memiliki pertumbuhan ekonomi kita dapat mendorong reformasi fiskal,” katanya (14/9).
- Reformasi
Suga memiliki rencana untuk menunjuk individu yang berpikiran reformis untuk menduduki jabatan kabinet. Suga mengatakan, “Saya ingin mendorong reformasi regulasi secara menyeluruh,” (14/9).
Selain itu, dia juga ingin agar dibentuk agensi untuk mempromosikan strategi digital di bawah satu atap. Dia juga mendorong perusahaan untuk membantu kemajuan perempuan, dan mengusulkan perawatan kesuburan karena Jepang mengalami penurunan populasi yang tajam.
- Keamanan
Bagi Suga, Amerika Serikat tetap menjadi aliansi andalan dalam diplomasi dan keamanan Tokyo. Suga juga ingin menjaga stabilitas hubungan antara Jepang dengan Tiongkok. Bahkan Suga bersedia bertemu dengan pimpinan Korea Utara untuk menyelesaikan masalah penculikan warga Jepang oleh Korut pada tahun 1980an silam.
Suga, menurut Reuters juga tetap ingin melakukan revisi kontitusi militer seperti yang dilakukan oleh Shinzo Abe (14/9). Selama ini, konstitusi militer Jepang memiliki kebijakan pasifis sehingga Jepang hanya memiliki pasukan bertahan saja sebagai konsekuensi akibat kekalahannya dalam PD II. Dengan melakukan revisi konstitusi militer yang baru, Jepang memiliki kemungkinan untuk membentuk militer yang memiliki tujuan beragam.