Begal yang Incar Pria Main Game di Warkop Bekasi Ditangkap
Bekasi, IDN Times - Polres Metro Bekasi Kota menangkap pelaku begal berinisial MF yang beraksi di sebuah Warkop, Jalan H Bori, Kelurahan Jatiluhur, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi.
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Muhammad Firdaus mengatakan, begal tersebut ditangkap pada Jumat (20/4/2024) malam. Saat itu, pelaku sedang menemani kakaknya bekerja sebagai juru parkir di sebuah mini market.
"MF berhasil ditangkap oleh unit jatanras di Alfamart Jatiluhur, Kecamatan Jatiasih sekitar pukul 21.00 WIB," kata Firdaus kepada wartawan, Selasa (23/4/2024).
1. Dua pelaku masih buron
Firdaus mengatakan, saat melancarkan aksinya, MF ditemani oleh dua rekannya berinisial A dan R. Polisi masih mengejar dua pelaku lainnya yang sudah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).
Ada pun peran pelaku MF saat beraksi yakni merampas handphone korban. Sedangkan pelaku A berperan sebagai joki, dan pelaku R mengancam korban dengan menggunakan senjata tajam.
"Terhadap tersangka MF diproses tindak pidana pencurian dengan kekerasan sebagaimana dimaksud Pasal 365 KUH Pidana dengan ancaman hukuman pidana penjara 12 tahun," kata Firdaus.
2. Pelaku juga pernah begal sepeda motor
Firdaus juga menambahkan, ketiga pelaku tersebut juga pernah melakukan begal di wilayah Jalan Raya Pangkalan 1, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi pada Jumat (29/3/2024) pukul 00.05 WIB.
"Saat itu korban hendak pulang dan dipepet oleh para pelaku yang mana pelaku yang kita amankan ini menodongkan sebilah pisau, yang mana pisaunya juga sudah kami amankan," jelas Firdaus.
3. Dibegal saat asyik main game di Warkop
Sebelumnya, seorang pria menjadi korban begal saat sedang asyik bermain game di sebuah warkop, Jalan H Bori, Jatiasih, Kota Bekasi. Peristiwa begal tersebut terekam kamera CCTV dan viral di media sosial.
Humas Polsek Jatiasih Aiptu Okky mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Senin (1/4/2024) sekitar pukul 03.00 WIB. Dari keterangan pemilik warkop, kawanan begal berjumlah dua orang.
"Adapun awal kejadian bahwa korban sedang bermain game di handphone, tiba-tiba datanglah dua orang pelaku tidak dikenal," katanya saat dikonfirmasi, Senin.
Saat beraksi, pelaku langsung mengancam dengan senjata tajam agar korban menyerahkan handphonenya. Korban sempat mempertahankan handphonenya.
"Pelaku mengacungkan senjata tajam berupa celurit ke arah korban sambil berteriak meminta handphone milik korban secara paksa," kata Okky.
Akibat mempertahankan handphonenya, korban pun mengalami sabetan celurit di bagian punggung.
