Beri Penghargaan Fadli Zon dan Fahri, Jokowi: Pertimbangannya Matang

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo memberikan penghargaan Tanda Kehormatan Republik Indonesia kepada sejumlah tokoh nasional di Istana Presiden hari ini, Kamis (13/8/2020). Di antara nama-nama yang mendapat penghargaan adalah "duo F" Fadli Zon dan Fahri Hamzah yang belakangan mendapat sorotan publik terkait penghargaan ini.
Sebab, selama ini Fadli dan Fahri kerap mengkritik keras pemerintahan Presiden Jokowi. Namun, keduanya justru mendapatkan penghargaan Bintang Tanda Jasa dari presiden.
1. Jokowi sebut penghargaan diberikan melalui pertimbangan di Dewan Tanda Gelar dan Jasa

Mengenai Penganugerahan Tanda Kehormatan tersebut, Jokowi menuturkan, penghargaan memang diberikan kepada tokoh-tokoh yang memiliki jasa terhadap bangsa dan negara. Menurut dia, keputusan memberikan penghargaan ini sudah melalui pertimbangan matang.
"Ini lewat pertimbangan-pertimbangan yang matang oleh Dewan Tanda Gelar dan Jasa. Pertimbangannya sudah matang," kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta Pusat, seperti disiarkan secara virtual, Kamis (13/8/2020).
2. Fadli dan Fahri tetap menjaga demokrasi di tanah air

Terkait reaksi publik tentang penghargaan yang diberikan kepada Fahri dan Fadli, Jokowi mengungkapkan, keduanya telah berjasa untuk tetap menjaga demokrasi di tanah air. Dia mengatakan meski berbeda pandangan politik, bukan berarti saling bermusuhan.
"Ya berlawanan dalam politik, kemudian berbeda dalam politik, ini bukan berarti kita ini bermusuhan dalam berbangsa dan bernegara. Inilah yang namanya negara demokrasi," ucap kepala negara.
3. Jokowi mengakui berteman baik dengan Fadli dan Fahri

Kendati kerap mendapatkan kritik pedas dari Fadli Zon dan Fahri Hamzah, mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengaku tetap berteman baik dengan mantan Wakil Ketua DPR RI itu.
"Jadi saya berkawan baik dengan Pak Fahri Hamzah, berteman baik dengan Pak Fadli Zon. Inilah Indonesia," ungkap Jokowi.