[BREAKING] Begini Penampakan Proyek DDT PT KAI Pasca-Crane Ambruk di Matraman

Jakarta, IDN Times - Empat pekerja meninggal akibat crane ambruk pada proyek pembangunan Double-Double Track (DDT) PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) di Matraman, Jakarta Timur. Polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan yang terjadi saat hujan turun pagi tadi itu.
Berikut penampakan kondisi proyek DDT PT KAI pasca-crane ambruk:

Petugas kepoolisian masih menyelidiki penyebab ambruknya crane. Pihak kontraktor PT Hutama Karya Modern Mitra belum memberikan keterangan terkait peristiwa ini.

Tiang penyangga proyek DDT PT KAI pada Desember 2017 lalu juga sempat roboh di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan.

Ambruknya crane proyek DDT PT KAI di Matraman mengakibatkan dua pekerja tewas di lokasi kejadian dan dua lainnya meninggal di rumah sakit.

Korban akibat crane ambruk di proyek DDT PT KAI Matraman sempat dilarikan ke Rumah Sakit Hermina dan Rumah Sakit Premier Jatinegara, Jakarta Timur.

Polisi mengatur lalu lintas di lokasi proyek DDT PT KAI Matraman meski kondisi lalu lintas masih relatif normal.

Proyek DDT PT KAI berada di atas Jalan Raya Matraman, Jakarta Timur. Namun, kecelakaan ini tidak sampai menimbulkan korban dari pengendara.

Sejumlah polisi masih bejaga di lokasi ambruknya crane dan garis polisi juga sudah dipasang untuk keperluan penyidikan kecelakaan kerja ini.

Sejumlah kendaraan berat masih berada di lokasi untuk proyek pembangunan DDT PT KAI.