Cak Imin Ingatkan Plt Menko Polhukam Tito: Jangan Sampai Dikecewakan

Jakarta, IDN Times - Cawapres nomor urut satu, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, menanggapi penunjukan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), menggantikan Mahfud MD yang mundur dari kabinet pemerintahan Presiden Joko "Jokowi" Widodo.
Cak Imin menyampaikan penunjukan Tito Karnavian merupakan hak dan kewenangan Presiden Jokowi. Ia mengaku tidak bisa berkomentar melebihi kewenangan presiden.
Hanya saja, dia mengingatkan, Tito bahwa bangsa ini menunggu seorang pemimpin yang bersikap negarawan. Terlebih, Tito adalah mantan Kapolri sehingga harus mampu menjaga netralitas pemerintah pada Pemilu 2024.
"Yang penting kita menitipkan kepada Pak Tito bangsa ini menunggu negarawan, bangsa ini menunggu pemimpin-pemimpin pemerintahan yang negarawan," kata Cak Imin di Kantor DPP PKB, Jakarta, Minggu (4/1/2024).
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu mengingatkan supaya bangsa ini tidak dikecewakan dengan cara kerja politik yang dapat menghancurkan semua elemen bangsa.
"Jangan sampai kita dikecewakan dengan cara kerja politik yang menghancurkan kita semua," kata dia.
1. Tito bakal jadi Plt Menko Polhukam sampai ada menteri definitif

Sebelumnya, Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, mengatakan, Tito Karnavian akan menjadi Plt Menko Polhukam hingga pejabat definitif dilantik Presiden Jokowi. Ari belum merinci kapan jadwal pelantikan menteri definitif tersebut akan dilaksanakan Jokowi.
"Penunjukkan Bapak Tito Karnavian sebagai Pelaksana Tugas, wewenang, dan tanggung jawab Menko Polhukam Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024 sampai adanya Menko Polhukam definitif," ujar Ari.
Jokowi juga sudah menandatangani Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 20/P Tahun 2024, tentang pemberhentian Mahfud MD sebagai Menko Polhukam.
"Pada hari ini, Jumat, 2 Februari 2024, Presiden telah menandatangani Keppres Nomor 20/P Tahun 2024, yang berisi pemberhentian dengan hormat Bapak Mahfud MD sebagai Menko Polhukam," kata dia.
2. Alasan Tito Karnavian ditunjuk sebagai Plt Menko Polhukam

Ari menyampaikan alasan Presiden Jokowi menunjuk Tito Karnavian sebagai Plt Menko Polhukam. Menurut dia, Tito merupakan salah satu menteri senior di jajaran Kabinet Indonesia Maju 2019-2024.
"Pak Tito Karnavian kan termasuk di dalam jajaran menteri-menteri di Kemenko Polhukam, dan termasuk salah satu menteri yang senior, ya selain juga ada beberapa menteri yang lain. Jadi Bapak Presiden menunjuk beliau sebagai Plt Menko Polhukam," ujarnya.
3. Mahfud MD resmi mundur dari kabinet Jokowi

Diketahui, Mahfud MD resmi mengundurkan diri sebagai Menko Polhukam setelah menyerahkan surat pengunduran diri kepada Presiden Jokowi.
"Saya menyampaikan surat tentang kelanjutan tugas saya sebagai Menko Polhukam, intinya saya mengajukan permohonan untuk berhenti," ujar Mahfud.
"Saya secara resmi dengan penuh hormat memohon berhenti dengan surat tersebut," imbuhnya.
Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. Jangan lupa sampaikan pertanyaanmu di kanal Tanya Jawab, ada hadiah uang tunai tiap bulan untuk 10 pemenang.