Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Depo Plumpang Bakal Dipindah, Pengamat: Menteri BUMN Ngalah Demi 2024

Kebakaran terjadi pada Jumat (3/3) sekitar pukul 20.11 WIB. Pertamina mengkonfirmasi bahwa kebakaran di Depo Plumpang terjadi pada bagian pipa.

Jakarta, IDN Times - Pengamat Tata Kota Universitas Trisakti Nirwono Yoga menyarankan agar Pemerintah Pusat harus mempertahankan depo Plumpang. Dia menegaskan  pembangunan depo Bahan Bakar Minyak (BBM) di Plumpang pada 1974 tersebut sudah sesuai Rencana Induk Djakarta 1965-1985.

Menurut Nirwono keputusan pemerintah dalam hal ini Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir untuk merelokasi depo Pertamina Plumpang memerlukan kajian yang matang sebab memerlukan biaya yang diperkirakan capai triliunan rupiah.

"Perlu kajian matang, status lahan harus milik Pertamina, membangun infrastrukturnya baik perpipaan, tangki kilang yang perlu waktu lama, serta pembiayaan yang jelas apakah dari Pertamina atau APBN, Investor atau utang, itu biayanya bisa triliunan rupiah. Menteri BUMN ngalah demi 2024," ujarnya saat dihubungi IDN Times, Minggu (12/3/2023).

1. Kebakaran depo Plumpang jadi momen menata kawasan

Dampak kebakaran depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, Sabtu (4/3/2023). (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Nirwono menilai peristiwa kebakaran yang menelan 19 korban meninggal dunia pada Jumat (4/3/2023) merupakan momen untuk menata ulang kawasan depo Plumpang sebagai obyek penting nasional yang harus dilindungi oleh negara.

"Dengan demikian demikian permukiman padat yang notabene melanggar tata ruang harus ditertibkan dan ditata kembali, ditetapkan jarak aman ideal objek penting tersebut dan membenahi permukiman padat menjadi kawasan hunian vertikal terpadu," sarannya.

 

2. Pemerintah memiliki waktu emas sampai dua minggu

Anak-anak yang terdampak kebakaran depo Pertamina Plumpang Jakut (IDN Times/Yosafat Diva Bayu)

Nirwono mengatakan pemerintah hanya memiliki waktu emas 1 sampai 2 minggu untuk memberikan kepastian kepada masyarakat terdampak terhadap penataan ulang ruang Plumpang.

"Jika gagal memanfaatkannya, bisa dipastikan warga kembali ke lokasi, membangun rumahnya, dan permukiman kembali memadat," katanya.

3. Erick Thohir akan relokasi depo Plumpang ke Pelindo

Menteri BUMN, Erick Thohir (dok. Tim Publikasi Erick Thohir)

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memutuskan untuk merelokasi Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) alias depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, buntut dari kebakaran pada Jumat (3/3/2023).

"Kami juga sudah merapatkan bahwa kilang (depo) akan kita pindah ke tanah Pelindo, ya. Kilang akan pindah ke tanah Pelindo," kata Erick Thohir dalam keterangan melalui video, Senin (6/3/2023).

Hanya saja, Erick Thohir tidak menjelaskan secara rinci di mana letak tanah milik Pelindo yang dimaksud sebagai area relokasi TBBM Plumpang.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dini Suciatiningrum
Dwifantya Aquina
Dini Suciatiningrum
EditorDini Suciatiningrum
Follow Us