Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Gibran Terima 296 Aduan di Program Lapor Mas Wapres Selama 4 Hari

Tenaga Ahli Utama Kantor Komunikasi Kepresidenan, Prita Laura di Istana Wakil Presiden (IDN Times/Dini Suciatiningrum)
Intinya sih...
  • Layanan pengaduan "Lapor Mas Wapres" di Istana Sekretaris Presiden telah menerima 296 laporan dalam empat hari sejak diluncurkan.
  • Laporan masuk bermacam-macam, mulai dari pendidikan, kesehatan, hingga sengketa tanah, sebagai realisasi kebijakan "no wrong door policy".
  • Program Lapor Mas Wapres merupakan upaya untuk memaksimalkan pengetahuan publik dan layanan kepada masyarakat serta akan disinergikan dengan sistem SP4N Lapor!

Jakarta, IDN Times - Layanan pengaduan "Lapor Mas Wapres" di Istana Sekretaris Presiden telah menerima 296 laporan sampai hari keempat sejak diluncurkan pada Senin (11/12/2024).

Tenaga Ahli Utama Kantor Komunikasi Kepresidenan, Prita Laura mengatakan antusiasme masyarakat untuk melaporkan masalah ke program Lapor Mas Wapres sangat tinggi.

"Total laporan yang sudah masuk diterima sampai dengan hari ke empat ini ada 296 laporan yang sudah masuk," ujar Prita di Gedung Sekretariat Wakil Presiden, Kamis (14/11/2024).

 

1. Istana jamin pengaduan masyarakat didengar

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka cek aduan warga di Istana/ Istimewa

Prita mengatakan laporan yang masuk dalam kanal Lapor Mas Wapres bermacam-macam, mulai pendidikan, kesehatan bahkan sengketa tanah.

"Kami ingin sampaikan di sini bahwa program lapor ini dibentuk untuk merealisasikan kebijakan no wrong door policy. Maksudnya menjamin masyarakat agar pengaduan lewat satu jalur yang pasti akan dapat didengarkan dan kemudian bisa difollow up," katanya.

2. Layanan kepada publik pun juga jadi lebih maksimal

Situasi masyarakat mengadu Lapor Mas Wapres di Istana Wapres, Jakarta, Senin, 11 November 2024. (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Prita menyampaikan ini program lapor Mas Wapres merupakan upaya untuk memaksimalkan, pengetahuan dari publik, sehingga layanan kepada publik pun juga jadi lebih maksimal. 

"Kata kunci berupaya untuk memaksimalkan, upaya menampung laporan-laporan dari masyarakat yang sudah ada sebelumnya. Terkait dengan apakah akan dilanjutkan terus, hal ini adalah komitmen dari Mas Wapres," katanya.

 

 

3. Program Lapor Mas Wapres ini akan disinergikan dengan sistem SP4N Lapor

Tampilan depan kanal Lapor yang dipegang oleh Kantor Staf Presiden (KSP). (www.lapor.go.id)

Prita juga menegaskan bahwa seluruh aduan yang diterima melalui program Lapor Mas Wapres ini akan disinergikan dengan sistem SP4N Lapor! yang telah ada di 96 lembaga dan 493 pemerintah daerah tersebut. 

"Penyelenggaraan program Lapor Mas Wapres akan terus diperbaiki dan ditingkatkan efektivitasnya," katanya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dini Suciatiningrum
Dwifantya Aquina
Dini Suciatiningrum
EditorDini Suciatiningrum
Follow Us