Hadiri Muktamar Al-Hidayah, Bahlil Ajak Ibu-Ibu Perkuat Suara Golkar

- Bahlil mengingatkan bahaya ruang digital.
- DPP Golkar siap memberi dukungan operasional kepada pengurus Al-Hidayah.
- Al-Hidayah pastikan sudah menjalankan program untuk masyarakat.
Jakarta, IDN Times - Ketua Umum DPP Partai Golkar, Bahlil Lahadalia mengajak agar kelompok ibu-ibu memperkuat suara Golkar di pelosok daerah. Hal tersebut disampaikan Bahlil saat membuka rangkaian Muktamar ke-IX Pengajian Al-Hidayah, di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (20/10/2025).
Sebagai salah satu organisasi sayap Partai Golkar, Bahlil menegaskan bahwa pihaknya mengapresiasi kerja yang sudah dilakukan Al-Hidayah.
“Saya harus mengapresiasi kinerja daripada kepengurusan 2020-2025 yang dilantik di saat Covid, tapi mampu membawa organisasi ini kepada sebuah organisasi yang luar biasa sekali,” ujar Bahlil dalam pidato sambutannya.
1. Bahlil singgung bahaya ruang digital

Bahlil pun mengingatkan bahaya ruang digital yang semakin sulit terkontrol karena banyak disinformasi, fitnah, dan kebencian (DFK). Ia mengimbau jajaran Al-Hidayah agar tak sembarang mencomot isu untuk bahan kajian.
“Jadi jangan kita terkecoh, bapak Ibu semua. Jangan sampai isi sosmed yang tidak benar dijadikan sebagai bahan pengajian. Ini yang kita harus hindari,” ujarnya.
2. DPP Golkar siap memberi dukungan operasional kepada pengurus Al-Hidayah

Lebih lanjut, Bahlil menegaskan, DPP Golkar siap memberi dukungan operasional kepada seluruh pengurus DPD Al-Hidayah di tingkat provinsi agar dapat membuat sebuah gebrakan dan meningkatkan suara Golkar di seluruh pelosok daerah.
“Buat kegiatan yang bagus supaya Golkar penetrasi di ibu-ibu RT semua. Jangan kalah dari pengajian-pengajian partai yang lain. Jadi, semangat, masuki gang-gang, masuki lurah-lurah, masuki semua kecamatan-kecamatan untuk meyakinkan bahwa partai yang cinta rakyat yang meneruskan perjuangan adalah Partai Golkar,” tegas Bahlil.
3. Al-Hidayah pastikan sudah menjalankan program untuk masyarakat

Sementara dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum Al-Hidayah Hetifah Sjaifudian menyebut, kepengurusannya berhasil melakukan penguatan atau konsolidasi organisasi secara menyeluruh dan berkelanjutan.
“Jadi dari mulai kita di internal DPP melakukan rapat-rapat, pleno maupun juga rapimnas dan akhirnya juga sampai kepada muktamar, demikian juga di daerah-daerah, jadi penguatan organisasi. Tapi organisasi itu kuat kan untuk kita melayani umat,” ujar Hetifah.
Selain kegiatan dakwah, Hetifah mengatakan, pihaknya juga telah menjalankan sejumlah program guna membantu masyarakat, baik yang sifatnya edukasi, maupun kesejahteraan masyarakat.
“Jadi semua akan didasarkan kepada tentu saja amal ibadah kita ya sebagai muslimah, kita mengabdi kepada masyarakat tapi juga kita turut mensukseskan program-program strategis dari pemerintah,” tuturnya.
Hetifah pun menyambut baik sikap Ketua Umum Golkar yang bersedia memberikan bantuan operasional kepada Al-Hidayah untuk lebih masif membuat kegiatan di masyarakat.
“Tentu saja kami bersyukur itu adalah rezeki yang tidak kita duga-duga. Karena selama ini memang Al-Hidayah itu adalah organisasi yang secara pendanaan mandiri, sudah terbiasa mandiri ya,” ungkapnya.