Hari HAM Sedunia 2024: KemenHAM Fokus Refleksi dan Penguatan Demokrasi

- Kementerian HAM gelar puncak peringatan Hari HAM sedunia di TMII Jakarta Timur pada 10 Desember mendatang.
- Pemerintahan Prabowo-Gibran komitmen menjadikan HAM sebagai pusat kebijakan dan pembangunan bangsa.
- Tema peringatan Hari HAM ke-76 adalah "Harmoni dalam Keberagaman" dengan berbagai rangkaian acara yang melibatkan masyarakat umum.
Jakarta, IDN Times - Kementerian Hak Asasi Manusia (KemenHAM) akan menggelar puncak peringatan Hari HAM sedunia pada 10 Desember mendatang di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur. Pelaksanaan hari HAM sedunia di TMII tahun ini menandai kali pertama KemenHAM menggelar acara ini.
Sebelumnya, peringatan hari HAM diselenggarakan di bawah koordinasi kementerian hukum dan HAM. Staf Khusus bidang Komunikasi Media, Thomas Harming Suwarta menjelaskan, peringatan hari HAM tidak semata-mata agenda seremonial tahunan.
“KemenHAM ingin menjadikan peringatan hari HAM sedunia sebagai momentum refleksi untuk kemudian ke depan memperkokoh hak asasi manusia, demokrasi, keadilan, dan perdamaian” ujar Plt. Sekjen Kemenkumham, Novita Ilmaris, pada acara Media Dialogue yang digelar di Artotel Casa Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (5/12/2024).
1. Tema yang diangkat "Harmoni dalam Keberagaman"

Dia menekankan, pemerintahan Prabowo-Gibran melalui KemenHAM berkomitmen untuk menjadikan HAM sebagai pusat dari arah kebijakan dan pembangunan bangsa.
“Komitmen ini kemudian kita ketahui bersama dipertegas dengan dituangkannya HAM sebagai poin pertama dalam Asta Cita bersama Pancasila dan demokrasi,” katanya.
Pada tahun ini, pemerintah mengangkat tema “Harmoni dalam Keberagaman” untuk peringatan Hari HAM sedunia ke-76.
“Tema ini diangkat sebagai apresiasi terhadap kebinekaan bangsa yang merupakan aspek fundamental dari hak asasi manusia, sekaligus modal penting kita menuju Indonesia Emas 2045,” kata Novita.
2. Menteri HAM akan beri penghargaan untuk masyarakat yang peduli HAM

Dalam acara tersebut, Menteri HAM Natalius Pigai akan menganugerahkan penghargaan pada sejumlah pihak baik instansi pemerintah maupun korporasi atas capaian dan kepedulian HAM.
Kementerian HAM juga akan melakukan launching Indeks HAM Indonesia. Perlu diketahui, sebelum puncak peringatan, panitia telah menggelar sejumlah rangkaian event yang tidak hanya melibatkan ASN, namun juga masyarakat umum.
“Pada peringatan hari HAM ke-76, kami ingin publik turut aktif terlibat menuangkan gagasan dan harapan tentang HAM, termasuk melalui beberapa event yang telah diselenggarakan,” kata Plt. Sekretaris Jenderal HAM Novita Ilmaris.
3. Ada pesta rakyat dan layanan paspor

Novita menambahkan, puncak peringatan hari HAM se-dunia ke76 terbuka bagi masyarakat umum. Ada pesta rakyat dan lomba mewarnai tingkat Taman Kanak-Kanak, dan melukis bagi pelajar setingkat Sekolah Dasar yang disiapkan.
Serta ada layanan publik keimigrasian (paspor), kekayaan intelektual, administrasi hukum umum dan pameran hasil karya warga binaan pemasyarakatan serta anggota Komisi Nasional Disabilitas.
“Kami mengajak masyarakat untuk meramaikan puncak peringatan Hari HAM,” pungkasnya.