Ingin Jadi Institusi Lebih Baik, Kadispenad dan Jajaran Kunjungi IDN

- Brigjen Kristomei menyatakan TNI tidak melihat media sebagai musuh, melainkan kawan dalam reformasi birokrasi dan alat komunikasi politik.
- Pemimpin Redaksi IDN Times mengharapkan TNI responsif terhadap isu di media sosial untuk memastikan informasi terverifikasi tersebar dengan cepat.
- Dalam pertemuan, IDN Times dan jajaran penerangan saling berbagi informasi tentang institusi masing-masing, termasuk sejarah dan ekosistem bisnis IDN.
Jakarta, IDN Times - Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad), Brigjen Kristomei Sianturi dan jajarannya mendatangi IDN HQ di Jalan Gatot Soebroto, Jakarta Selatan. Mereka datang untuk saling bertukar pikiran dengan IDN guna menjadi intitusi lebih baik.
"Itu kenapa kita ke sini bertukar pikiran seperti ini untuk peningkatan institusi TNI AD ke depan. Saya inginnya terlihat lebih humanis, lebih lembut, dan memang bekerja sesuai yang diharapkan," ujar Brigjen Kristomei, Selasa (23/7/2024).
1. Brigjen Kristomei sebut TNI tidak menjadikan media sebagai musuh

Brigjen Kristomei menyebut, TNI tidak memandang media sebagai musuh, melainkan sebagai kawan. Menurutnya, hal itu merupakan salah satu bagian dari reformasi birokrasi dan alat komunikasi politik.
"Tidak lagi media adalah musuh, jangan! Media adalah rangkul," ujarnya.
"Bagian dari reformasi birokrasi, sebagai alat komunikasi politik, memberitakan apa yang menjadi program pemerintah dan TNI," imbuhnya.
2. IDN Times harap TNI lebih responsif

Pemimpin Redaksi IDN Times, Uni Lubis mengapresiasi kehadiran Brigjen Kristomei dan jajarannya. Dalam kesempatan itu, Uni Lubis juga menyampaikan harapan IDN Times bagi TNI.
Salah satu harapannya adalah agar TNI lebih responsif menyikapi isu yang berkembang di media sosial. Sebab, media sosial saat ini tak mengenal batas ruang dan waktu sehingga sebuah informasi akan tersebar cepat.
"Jadi penting sekali untuk memastikan konfirmasi berjalan cepat supaya tidak diisi narasi pihak yang menyebarluaskan informasi yang belum terverifikasi," ujarnya.
3. IDN dan Dinas Penerangan TNI AD saling betukar informasi

Dalam pertemuan tersebut, IDN Times dan jajaran penerangan saling berbagi informasi tentang institusi masing-masing, termasuk memberikan masukan dan pertanyaan.
Selain itu, CEO IDN, Winston Utomo memaparkan sejarah dan ekosistem bisnis yang ada di IDN. Mulai dari IDN Times sampai Boss Creator.