Kemenag Gelar Kompetisi Robotik 2021 untuk Siswa Madrasah

Jakarta, IDN Times - Kementerian Agama (Kemenag) menggelar kompetesi robotik 2021 untuk siswa madrasah. Kompetesi ini bertema "robot for global pandemic".
Direktur Jenderal Pendidikan Islam (Dirjen Pendis) Kemenag, Muhammad Ali Ramdhani mengatakan, ada empat tema turunan dalam kompetisi ini. Pertama, robot for healt care, yakni robot untuk mendukung layanan kesehatan.
"Kedua robot for social, robot yang berfungsi mendukung dan media interaksi sosial yang terkendala di masa pandemik," ujar Ali Ramdhani dalam konferensi pers kompetisi Robotik Madrasah 2021 secara virtual, Rabu (7/7/2021).
Kemudian yang ketiga ada robot for resilience, robot yang memiliki fungsi membantu manusia untuk ketahanan hidup. Keempat, ada robot for economy recovery, yakni robot yang membantu manusia untuk pemulihan ekonomi.
1. Kategori kompetisi

Para peserta dapat memilih dua kategori kompetisi. Pertama, mengenai rancang bangun inovasi dan kedua tentang mobile robot.
Semua kategori itu untuk semua jenjang, baik tingkat Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan Madrasah Aliyah (MA).
"Untuk kategori rancang bangun dan mobile robot ini tentu tingkat kesulitannya disesuaikan bagi jenjang MI, MTs, dan MA. Kategori rancang bangun ini mekanisme kompetisinya digelar secara online. Sedangkan kompetisi mobile robot digelar secara tatap muka," katanya.
2. Waktu pendaftaran

Ali Ramdhani mengatakan, Kemenag telah membuat jadwal penting terkait kompetisi ini. Berikut jadwalnya.
- 7-31 Agustus 2021: Sosialisasi dan pendaftran
- 7-5 September 2021: Seleksi persyaratan, makalah dan video
- 8 September 2021: Pengumuman peserta lolos seleksi
- 2-3 Oktober 2021: Kompetisi rancang bangun inovasi (dilakukan secara online)
- 16-17 Oktober 2021: Kompetisi kategori mobile (dilakukan secara tatap muka)
3. Lokasi kompetisi yang digelar tatap muka

Ali mengatakan, lokasi kompetisi robotik secara tatap muka digelar di Mal Alam Sutera Tangerang, Banten. Menurutnya, kegiatan akan dilakukan dengan menggunakan protokol kesehatan secara ketat.
"Peserta datang ke lokasi lomba di Mal Alam Sutera Tangerang dengan protokol kesehatan yang ketat," ucapnya.
Terkait jumlah hadiah, Ali Ramdhani mengaku Kemenag masih menyiapkannya.