Kepala BGN Akui SPPG MBG Belum Operasional di Lima Kabupaten

- Ada 5 kabupaten di Papua, NTT, dan Kaltim yang SPPG-nya belum beroperasi
- Total ada 7.477 SPPG yang sudah operasional di 38 provinsi dan 509 kabupaten
Jakarta, IDN Times - Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, mengatakan, hingga saat ini masih ada dapur satuan pelayanan pemenuhan gizi (SPPG) Makan Bergizi Gratis (MBG) yang belum beroperasional di beberapa kabupaten.
Dadan mencatat, total ada lima kabupaten yang operasional SPPG-nya masih nihil.
1. Ada di daerah Papua, NTT, dan Kaltim

Dia mengatakan, daerah tersebut tersebar di Provinsi Papua Barat, Papua Barat Daya, NTT, dan Kalimantan Timur. Kabupaten itu yakni Pegunungan Arfak, Maybrat, Tambrauw, Sumba Tengah, dan Mahakam Ulu.
"Jadi ada 5 kabupaten yang sampai sekarang belum ada satu pun yang operasional dan juga mengajukan, yaitu di Papua Barat, Kabupaten Pegunungan Arfak. Kemudian di Sumba Tengah. Kemudian di Papua Barat Daya ada dua kabupaten yang belum ada, yaitu Maybrat dan Tambrauw, serta di Kaltim di Mahakam Ulu," kata Dadan saat rapat bersama Komisi IX DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (8/9/2025).
2. Total ada 7.477 SPPG yang sudah operasional

Dadan mengatakan, saat ini sudah ada 7.477 dapur SPPG untuk MBG yang tersebar di 38 provinsi dan 509 kabupaten.
"Izinkan menyampaikan kemajuan yang sudah dilakukan oleh Badan Gizi Nasional sampai sekarang, ketika kami membuat presentasi ini tadi malam jumlah SPPG yang sudah operasional ada 7.453 dan SPPG dalam proses pengajuan itu adalah 11.754," kata dia.
"Siang ini sebetulnya SPPG sudah bertambah menjadi 7.477 dan ini sudah tersebar di 38 provinsi, kemudian di 509 kabupaten dan di 7.022 kecamatan," sambungnya.
3. Curhat kerja selama dua bulan terakhir kerja lembur

Dalam kesempatan itu, Dadan pun menyampaikan kepada para legislator, jajarannya kerja lembur dari jam 09.00 hingga 23.00 WIB.
Dia mengatakan, kerja hingga larut malam dilakukan semata-mata untuk melakukan percepatan operasional SPPG dan mitra.
"Dan kami (BGN) sudah hampir dua bulan ini bekerja dari mulai setengah 9 pagi sampai jam 11 malam untuk melakukan percepatan-percepatan untuk seluruh SPPG atau mitra yang sudah mendaftar di portal mitra," ucap dia.