Komnas HAM Cek ke Polri soal Brigadir J Sebelum dan Sesudah Autopsi

Jakarta, IDN Times - Komisioner Pemantauan atau Penyelidikan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia Mohammad Choirul Anam mengatakan, pertemuan dengan Tim Dokkes Polri untuk meminta keterangan mulai dari tahap awal sampai tahap akhir soal jenazah Brigadir J atau Brigadir Yoshua Hutabarat.

“Apa yang awal, yaitu mulai dari history, sejarah kapan jenazah masuk ke rumah rumah sakit, kapan diautopsi dan sebagainya,” ujar Choirul Anam.

Kemudian, Komnas HAM juga mengecek bagaimana kondisi jenazah sebelum diautopsi dan setelah diautopsi.

“Berikutnya kami juga mau cek karakter dan jenis luka, kami juga mendapatkan keterangan sangat komprehensif karakter dan jenis luka,” ujarnya.

Anam juga mengatakan, pihaknya mengecek posisi luka yang memiliki sudut atau karakter sudut tembak seperti apa. “Itu juga kami dikasih keterangan yang sangat komprehensif ditunjukan buktinya, ditunjukan logikanya, ditunjukkan karakter kenapa ini begitu, kenapa ini gak seperti yang lain,” kata dia.

Sejumlah pejabat Polri hadir dalam pertemuan dengan Komnas HAM hari ini. Di antaranya yaitu Inspektur Pengawasan Umum Polri atau Irwasum Polri Komjen Agung Budi Maryoto, Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo, Kapusdokkes Mabes Polri Irjen Asep Hendradiana, dan Karopenmas Mabes Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan.

Baca Juga: Komnas HAM, Polri dan Tim Forensik Bertemu Bahas Kematian Brigadir J