Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Melihat Kekuatan Militer dan Alutsista Indonesia di Tengah Perang Iran-Israel

Ilustrasi prajurit TNI (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)
Ilustrasi prajurit TNI (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)
Intinya sih...
  • TNI Angkatan Darat (AD) memiliki 300.400 personel aktif dan alutsista berupa tank, kendaraan lapis baja, artileri, dan peluncur roket.
  • TNI Angkatan Laut (AL) memiliki 66.034 personel aktif dan alutsista berupa kapal perang besar/fregat, kapal selam, kapal patroli, dan kapal perang ranjau.

Jakarta, IDN Times – Konflik antara Iran dan Israel yang terus memanas menjadi pengingat akan pentingnya kesiapan pertahanan setiap negara, termasuk Indonesia. Meskipun Indonesia tidak terlibat dalam konflik tersebut, tetapi ancaman ketidakstabilan kawasan dapat berdampak global. Di tengah situasi itu, Indonesia perlu memperkuat sistem pertahanannya guna menghadapi berbagai kemungkinan ancaman. 

Berdasarkan data Global Firepower 2025, kekuatan militer Indonesia menempati peringkat ke-13 dari 145 negara, mengungguli negara-negara ASEAN lainnya. Dengan total personel aktif kurang lebih berjumlah 400 ribu, militer Indonesia menjadi salah satu kekuatan yang disegani di kawasan Asia Tenggara.

Berikut ini merupakan rincian kekuatan militer dan alutsista Indonesia dari tiga matra utama TNI!


1. TNI Angkatan Darat (AD)

Ilustrasi prajurit TNI AD (ANTARA FOTO/Nova Wahyudi)
Ilustrasi prajurit TNI AD (ANTARA FOTO/Nova Wahyudi)

Sebagai matra dengan jumlah personel terbanyak, yakni mencapai 300.400 orang, TNI AD memegang peran kunci dalam menjaga pertahanan di wilayah daratan Indonesia.

Berdasarkan data Global Firepower 2025, Indonesia memiliki 331 unit tank (dengan 232 unit kondisi siap operasional), 22.440 kendaraan lapis baja (14.308 unit siap digunakan), 153 unit Self-Propelled Artillery (107 unit siap), 396 unit Towed Artillery (277 unit siap), serta 63 peluncur roket (44 unit siap pakai).


2. TNI Angkatan Laut (AL)

Ilustrasi pasukan TNI Angkatan Laut memberikan penghormatan kepada 53 ABK KRI Nanggala yang gugur (Dokumentasi TNI AL)
Ilustrasi pasukan TNI Angkatan Laut memberikan penghormatan kepada 53 ABK KRI Nanggala yang gugur (Dokumentasi TNI AL)

Selain kekuatan darat, kekuatan laut juga sangat krusial mengingat Indonesia merupakan negara kepulauan.

TNI AL memiliki sekitar 66.034 personel  dengan alutsista yang terdiri dari 7 unit kapal perang besar/fregat, 25 kapal perang kecil/korvet, 4 unit kapal selam, 211 unit kapal patroli, serta 12 kapal perang ranjau (mine warfare)


3. TNI Angkatan Udara (AU)

Ilustrasi prajurit khusus TNI Angkatan Udara (AU). (Dokumentasi TNI AU)
Ilustrasi prajurit khusus TNI Angkatan Udara (AU). (Dokumentasi TNI AU)

Di lingkup pertahanan udara, Indonesia Indonesia memiliki sekitar 30.100 personel. Alutsista yang dimiliki mencakup 41 unit pesawat tempur (dengan 29 unit  kondisi siap pakai), 34 pesawat serang (24 unit siap digunakan), 70 pesawat angkut bersayap tetap (49 unit siap pakai), 112 pesawat latih (78 unit siap), serta 17 pesawat misi khusus (12 unit siap). 

Selain itu, terdapat 1 unit pesawat tanker, 214 helikopter (150 unit dalam kondisi siap), dan 15 helikopter serang (11 unit siap digunakan).


Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Deti Mega Purnamasari
EditorDeti Mega Purnamasari
Follow Us