Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta kepada 31 Korban Meninggal di Aceh

- Santunan Rp15 juta disalurkan ke 31 ahli waris korban meninggal di Aceh
- Operasional dapur umum terus berjalan untuk menyuplai kebutuhan para pengungsi
- Dapur umum dikelola Tagana dan memproduksi 7 ribu porsi makanan setiap hari
Jakarta, IDN Times - Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menyerahkan santunan kepada 31 ahli waris korban meninggal bencana banjir dan longsor di kantor Dinas Sosial P3A, Kabupaten Pidie Jaya, Aceh.
Para ahli waris korban meninggal mendapatkan santunan masing-masing sebanyak Rp15 juta.
"Nantinya juga akan diberikan santunan Rp5 juta untuk korban luka berat," ujar Gus Ipul dalam keterangan tertulis, Kamis (18/12/2025).
1. Santunan disalurkan ke ahli waris

Santunan pertama bagi korban meninggal diserahkan masing-masing untuk 2 ahli waris di Kabupaten Pidie dan selanjutnya 29 ahli waris korban di Kabupaten Pidie Jaya. Ke depan, santunan juga akan diberikan untuk seluruh ahli waris korban meninggal akibat bencana di Aceh, Sumatra Barat (Sumbar), dan Sumatra Utara (Sumut).
"Ini akan dilakukan setelah dilakukan asesmen dan diketahui ahli warisnya. Mudah-mudahan ini sedikit meringankan beban keluarga yang ditinggalkan orang-orang yang dicintai. Jangan dilihat nilainya tapi ini bentuk solidaritas, tali asih negara kepada bapak ibu sekalian," ucapnya.
2. Operasinal dapur umum terus berjalan

Adapun terkait operasional dapur umum, Gus Ipul menyatakan akan terus berjalan untuk menyuplai kebutuhan para pengungsi.
"Tentu Kementerian Sosial bekerja sama dengan TNI/Polri, BPBD, pemerintah daerah, dan semua untuk memberi dukungan di bidang logistik dan dapur umum. Kami beserta Pemda memang menyelenggarakan dapur umum di 3 provinsi, ada di 39 titik yang produksi setiap hari, tidak kurang dari 400 ribu porsi tiap hari, salah satunya di Pidie Jaya," kata Gus Ipul.
3. Dapur umum dikelola Tagana

Ia mengatakan, dapur umum ini dikelola Tagana Kemensos, sumber daya pemerintah daerah, dan relawan. Mereka memproduksi makanan sebanyak 7 ribu porsi tiap harinya.
"Yang menurut Pak Bupati dirasa masih kurang, Insyaallah kami beserta tim akan menambah kekuatan supaya bisa menyediakan lebih banyak lagi porsi pada masyarakat. Tentu tidak hanya untuk pengungsi tapi juga petugasnya," katanya.

















