Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Pembunuh Perempuan di Kolong Tol Becakayu Punya Trauma Masa Kecil

Rilis kasus pembunuhan seorang wanita di kolong tol Becakayu, Kota Bekasi, Jawa Barat. (dok. IDN Times/Uji Sukma Medianti)

Jakarta, IDN Times - Christian Rudolf Martahi Tobing, tega membunuh temannya sendiri, seorang perempuan berinisial AYR. Bukan hanya dibunuh, Rudolf Tobing yang berusia 36 tahun itu juga membuang jasad temannya itu di kolong Tol Becakayu, Jalan Kalimalang, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Direskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi, menuturkan pihaknya telah melakukan pemeriksaan psikologis sementara terhadap tersangka.

"Kita sudah interogasi juga. Dari hasil pemeriksaan psikologi sementara yang bersangkutan ada trauma saat masa kecil, karena sering mendapatkan kekerasan," tutur Hengki, kepada wartawan, di Polda Metro Jaya, Senin (24/10/2022).

1. Rudolf Tobing akan diobservasi oleh psikiater

Barang bukti milik tersangka dan korban pembunuhan seorang wanita yang ditemukan di kolong Tol Becakayu, Kota Bekasi, Jawa Barat. (IDN Times/Uji Sukma Medianti)

Hengki menuturkan, pihaknya akan memeriksakan kejiwaan tersangka lebih lanjut yaitu kepada psikiater. "Tapi dari kejiwaan, kami akan periksakan ke psikiater," ujarnya.

Selanjutnya, kata Hengki, psikiater akan melakukan observasi kejiwaan kepada tersangka di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

"Kemungkinan besok dan akan diobservasi kejiwaannya di RS Polri Kramat Jati," terang dia.

2. Motif pembunuhan sakit hati

Barang bukti milik tersangka dan korban pembunuhan seorang wanita yang ditemukan di kolong Tol Becakayu, Kota Bekasi, Jawa Barat. (IDN Times/Uji Sukma Medianti)

Adapun, motif Rudolf Tobing melakukan pembunuhan terhadap AYR alias I adalah sakit hati karena masalah pribadi. Polisi menyebut keduanya tidak mempunyai hubungan asmara.

"Dari hasil pemeriksaan sementara, tersangka mengaku sakit hati. Tersangka menyimpan dendam terkait masalah di lingkar pertemanan mereka," ujar Hengki.

Sebelum membunuh AYR, tersangka juga berencana membunuh dua orang lainnya yang berinisial H dan S.

Sakit hati tersangka Rudolf kepada ketiga orang itu muncul usai melihat foto yang diunggah oleh S pada Agustus 2021, di akun media sosial milik S. Foto tersebut memperlihatkan S hadir dalam acara yang juga dihadiri oleh H.

Tersangka Rudolf Tobing mempunyai masalah dengan H, sehingga tersangka merasa dikhianati oleh S. Meski demikian saat itu tersangka Rudolf Tobing tidak berbuat apa-apa.

3. Pelaku niat habisi tiga nyawa rekannya

Barang bukti milik tersangka dan korban pembunuhan seorang wanita yang ditemukan di kolong Tol Becakayu, Kota Bekasi, Jawa Barat. (IDN Times/Uji Sukma Medianti)

Emosi tersangka Rudolf Tobing kembali terpancing usai melihat foto yang diunggah pada Maret 2022 yang memperlihatkan H, S dan korban AYR alias I masih beraktivitas bersama dalam berbagai kegiatan.

Semula, Rudolf berniat untuk menghabisi ketiganya. Dia awalnya berniat menyewa pembunuh bayaran namun terkendala masalah biaya.

Rudolf Tobing kemudian menyusun rencana untuk menghabisi H dan S terlebih dulu. Namun hal itu tidak berjalan mulus, karena keduanya tidak merespons ajakan dia untuk bertemu.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rendra Saputra
EditorRendra Saputra
Follow Us