Persilakan Kritik, Prabowo: Begitu Ada MBG Angka Kemiskinan Turun

- Presiden Prabowo menegaskan kerukunan dalam menghadapi krisis, namun tetap membuka ruang kritik terhadap program Makan Bergizi Gratis.
- Program MBG sudah diterapkan di negara lain seperti India dan Brazil, yang berhasil menurunkan angka kemiskinan melalui perputaran uang di kalangan masyarakat miskin.
- Prabowo menegaskan bahwa program Makan Bergizi Gratis bukan hanya untuk memberi makan anak-anak Indonesia, tetapi juga sebagai instrumen demokratisasi dan pemerataan.
Jakarta, IDN Times - Presiden Prabowo Subianto menegaskan kerukunan dalam kunci keberhasilan dalam menghadapi krisis. Namun, menurutnya, kerukunan bukan berarti menutup ruang kritik seperti kritikan terhadap program Makan Bergizi Gratis.
"Apakah kerukunan itu berarti tidak boleh kritik, tidak boleh koreksi? Enggak. Silakan. Kritik boleh, iya kan. Saya mau, umpamanya ada orang yang mengatakan makan bergizi tidak benar, ya monggo. Diskusi. Kenapa tidak benar?" ujar Prabowo dalam program Presiden Prabowo Menjawab bersama enam pemimpin redaksi media, Minggu (6/5/2025).
1. Program MBG sudah diterapkan puluhan tahun di negara lain

Prabowo mengungkapkan program Makan Bergizi Gratis bukan hal yang baru. Negara India dan Brazil bahkan sudah melaksanakan semalam puluhan tahun.
"Negara India laksanakan, Brasil laksanakan, dan terbukti Brazil sudah melaksanakan 11 tahun," katanya.
2. Program MBG berhasil menurunkan angka kemiskinan

Menurut Prabowo, program MBG di negara tersebut telah berhasil menurunkan angka kemiskinan. Hal ini terjadi karena perputaran uang justru terjadi di kalangan masyarakat miskin.
"Kelihatan, begitu makan bergizi, angka kemiskinan menurun karena uang beredar di tempat miskin. Di desa, tiap hari tiap anak harus makan satu telur. Berarti petani ayam, ya kan? Ada pasar, dan sebagainya, dan sebagainya, dan sebagainya. Jadi, kita bukan melaksanakan hal yang baru. India melaksanakan, Brazil melaksanakan, kalau Amerika sudah lama melaksanakan," paparnya.
3. MBG sebagai instrumen demonstrasi

Prabowo menegaskan program Makan Bergizi Gratis bukan sekedar memberi makan anak-anak Indonesia, namun juga sebagai instrumen demonstrasi.
"Dari dari pengalaman mereka adalah, memberi makan kepada anak-anak itu adalah instrumen demokratisasi. Karena melakukan itu berarti pemerataan dan dapat mengurangi kemiskinan. So, what is wrong?," ujarnya.