9 Potret Masjid An-Nawier, Simbol Peradaban Arab di Pekojan Jakarta

Jakarta, IDN Times – Masjid Jami An-Nawier atau dikenal sebagai Masjid Pekojan, merupakan salah satu masjid tertua di Jakarta. Masjid ini juga menjadi ikon bersejarah di Kampung Arab Pekojan, Tambora, Jakarta Barat.
Masjid ini dibangun sejak 1760 Masehi dengan luas sekitar 500 meter persegi. Namun, karena jemaahnya yang sudah tidak tertampung jumlahnya, pada abad ke-18 memasuki awal abad ke-19, masjid ini diperluas hingga 2000 meter persegi. Setiap arsitektur bangunan Masjid An-Nawier ini memiliki filosofi yang berkaitan dengan ajaran Islam. Berikut potret Masjid Jami An-Nawier atau Masjid Pekojan.
1. Masjid An-Nawier berdiri megah di tengah-tengah permukiman padat penduduk

2. Menikmati suasana sejuk halaman depan Masjid An-Nawier


3. Terdapat 5 pintu menghadap kiblat yang melambangkan filosofi rukun Islam

4. Di samping kanan masjid, terdapat 6 pintu melambangkan filosofi rukun Iman

5. Sebagai penopang, 33 pilar menandakan butiran pada tasbih, berdiri kokoh menahan atap masjid


6. Gaya bangunan bercorak Arab dengan unsur Betawi dan Barat terutama neo-klasik

7. Mimbar antik yang merupakan pemberian seorang sultan Pontianak

8. Sebagai bentuk mengenang jasa, 3 pendiri masjid dimakamkan di halaman belakang

9. Di sisi timur menjulang tinggi sebuah menara masjid, sekilas bentuknya menyerupai mercusuar
