Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Retreat Kepala Daerah Pakai APBN saat Gencar Efisiensi, Ini Kata Mensesneg

Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi dan Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid (IDN Times/Ilman Nafi'an)
Intinya sih...
  • Kementerian Dalam Negeri akan mengundang kepala daerah untuk retreat di Akmil Magelang.
  • Retreat tidak menggunakan biaya pribadi Prabowo Subianto, tetapi diambil dari APBN.
  • Retreat penting untuk menyelaraskan program pemerintah pusat dan daerah serta menegaskan materi kepemimpinan.

Jakarta, IDN Times - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) diagendakan akan mengundang kepala daerah untuk mengikuti retreat kepala daerah di Akademi Militer (Akmil) Magelang. Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi, mengatakan retreat kepala daearh tidak menggunakan dana pribadi Presiden Prabowo Subianto.

"Gak dong, dari pemerintah (APBN)," ujar Prasetyo dalam pernyataannya di Jakarta, dikutip Senin (3/2/2025).

Prasetyo menjelaskan, penggunaan dana pribadi Prabowo saat retreat menteri, wakil menteri dan kepala lembaga karena saat itu anggarannya belum ada.

1. Pemerintah anggap perlu retreat kepala daerah

Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi dan Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Menurutnya, retreat kepala daerah penting untuk dilakukan. Hal itu untuk menyelaraskan program pemerintah pusat dan daerah.

"Kan begini, efisiensi bukan berarti juga kegiatan yang memang itu penting, memang itu diperlukan, kemudian tidak dilaksanakan, gak begitu juga," kata dia.

"Nah kita merasa bahwa retreat menjadi sangat penting, ini Pilkada serentak, kita berharap pelantikannya serentak meskipun masih ada kemungkinan dua tahap ya, dua gelombang karena masih ada yang belum selesai di MK. Kita ingin menyatukan nih antara pemerintah pusat dan pemerintah provinsi maupun kabupaten," sambungnya.

2. Materi yang akan disampaikan

Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya Sugiarto di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi. (IDN Times/Gregorius Aryo Damar)

Sebelumnya, Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Bima Arya, mengatakan pemerintah masih rapat terkait teknis retreat kepala daerah di Akademi Militer (Akmil) Magelang. Bima berharap, jadwal pelantikan kepala daerah bisa segera diketahui.

"Ya, artinya tentu semakin cepat pelantikan itu diselenggarakan, maka semakin cepat keluar pembekalannya di Magelang," ujar Bima Arya di Gedung Krida Bakti, Jakarta, Jumat (31/1/2025).

Bima berharap, retreat kepala daerah di Akmil Magelang bisa digelar sebelum Ramadan 1446 H/2025 M.

"Ya, kita tentu berharap pembekalan ini bisa dilakukan sebelum Ramadan. Sebelum Ramadan," ucap dia.

Dalam kesempatan itu, Bima membeberkan materi yang akan disampaikan di retreat kepala daerah di Akmil Magelang. Pertama, mengenai penjelasan tugas, pokok dan fungsi (tupoksi) menteri di Kabinet Merah Putih.

"Ya, tentu yang pertama, tupoksi menteri kan beda dengan kepala daerah," kata dia.

3. Akan dijelaskan mengenai penyelarasan visi misi pemerintah pusat dan daerah

Wamendagri Bima Arya menemui PJ Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi di Balai Kota, Senin (20/1/2025) . (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Selain itu, materi mengenai penyelarasan visi dan misi pemerintah pusat dan daerah juga akan disampaikan. Selain itu, akan dijelaskan mengenai program-program strategis pemerintah pusat.

"Saatnya nanti kepala daerah itu berkonsolidasi dengan pemerintah pusat, supaya selaras visinya begitu ya. Jadi, itu kira-kira garis besar," ucap dia.

Lebih lanjut, Bima menyampaikan, materi kepemimpinan juga akan disampaikan dalam retreat kepala daerah di Akmil Magelang. Sebab, kepala daerah merupakan ujung tombak pembangunan.

"Harus diperkuat dengan perspektif tentang kepemimpinan yang akan diberikan oleh tokoh-tokoh yang nanti kita undang untuk memberikan materi," kata dia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Muhammad Ilman Nafi'an
EditorMuhammad Ilman Nafi'an
Follow Us