Survei: Prabowo Unggul Bila Berpasangan dengan Ganjar di Pilpres 2024

Jakarta, IDN Times - Jaringan Survei Publik Indonesia (JSPI) melakukan jajak pendapat terkait siapa pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang paling banyak dipilih oleh masyarakat. Ada sejumlah tokoh yang dimasukkan dalam simulasi capres dan cawapres di survei JSPI.
Survei ini dilakukan pada 9-21 Desember 2021 dengan melibatkan 1.520 responden di 34 provinsi. Survei menggunakan metode multistage random sampling dengan margin of error 2,5 persen.
1. Empat kali simulasi pasangan calon, tertinggi Prabowo-Ganjar 39,7 persen

JSPI kemudian memasukkan tiga nama pasangan calon. Simulasi dilakukan hingga empat kali dengan menggunakan tiga nama pasangan calon.
Dalam simulasi tiga nama ini, Prabowo unggul apabila dipasangkan dengan Ganjar Pranowo. Berikut hasilnya:
Simulasi I
1. Prabowo-Puan: 38,3 persen
2. Anies-Sandi: 18,4 persen
3. Airlangga-Ganjar: 17,8 persen
Simulasi II
1. Prabowo-Ganjar: 39,7 persen
2. Airlangga-Anies: 21,8 persen
3. Sandi-AHY: 16,9 persen
Simulasi III
1. Prabowo-Anies: 37,8 persen
2. Ganjar-Erick: 20,3 persen
3. Airlangga-Muhaimin: 14,3 persen
Simulasi IV
1. Prabowo-Sandi: 30,3 persen
2. Anies-Ganjar: 24,1 persen
3. Airlangga-Erick: 18,9 persen
2. Simulasi Prabowo-Anies bersaing ketat dengan Prabowo-Ganjar

Untuk simulasi dua nama, Prabowo-Ganjar masih unggul dibanding dengan lainnya. Hanya saja, angka Prabowo-Anies juga membayangi dengan hasil yang tipis.
Berikut hasil surveinya:
Simulasi I
1. Prabowo-Ganjar: 42,5 persen
2. Airlangga-Anies: 30,5 persen
Simulasi II
1. Prabowo-Puan: 38,3 persen
2. Ganjar-Airlangga: 26,7 persen
Simulasi III
1. Prabowo-Anies: 42,2 persen
2. Ganjar-Airlangga: 26,7 persen
Simulasi IV
1. Prabowo-Erick: 38,8 persen
2. Ganjar-Sandi: 22,1 persen
3. Prabowo memiliki pengaruh besar dalam capres

Manajer riset JSPI, Yuyun Andriani mengatakan, Prabowo memiliki pengaruh besar dalam pemilihan calon presiden. Menurutnya, Prabowo dapat mengangkat elektabilitas cawapresnya.
"Temuan survei untuk sementara ini masih menemukan Prabowo menjadi pemuncak elektabilitas, baik secara individual capres maupun dalam berpasangan dengan cawapres," kata Yuyun.