Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Tiket Pesawat Mahal, Pemudik Pilih Pakai Bus dari Terminal Kalideres

Suasana mudik jelang Lebaran 2024 di Terminal Kalideres, Sabtu (6/4/2024). (IDN Times/Maulana Ridhwan Riziq)

Jakarta, IDN Times - Beberapa hari jelang Idul Fitri 1445 H, ribuan pemudik dari berbagai daerah di Jabodetabek memadati Terminal Kalideres, Jakarta Barat. 

Mayoritas pemudik menuju ke daerah-daerah di Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

Faiz, salah seorang pemudik dari Meruya, Jakarta Barat, mengaku merasakan kepadatan di Terminal Kalideres untuk pertama kalinya. Pada tahun ini, Faiz mudik ke kampung halaman di Medan, bersama ibu dan adiknya menggunakan bus.

Dia mengungkapkan, lebih memilih memakai bus daripada pesawat karena harga tiket pesawat cukup mahal yakni sekitar Rp1,7 juta sampai Rp2,5 juta. Meskipun begitu, menurutnya harga tiket bus juga tidak bisa dibilang murah. 

"Saya ke Medan bersama adik dan ibu, harga Rp850 ribu per orang. Padaha sudah pesan H-8 sebelum Lebaran dan biasanya sebelum Lebaran itu Rp 600 ribu per orang, tidak semahal ini," ujarnya kepada IDN Times, Sabtu (6/4/2024).

1. Pemudik menunggu bus datang ke terminal 2 jam lebih

Pemudik mulai memadati Terminal Kalideres H-4 Lebaran (idntimes/iglomontana)

Pemudik lainnya bernama Pipit mengungkapkan, dia akan mudik ke kampung halaman di Baturaja, Sumatra Selatan bersama suami dan anak laki-lakinya. Pipit dan keluarganya harus menunggu bus datang ke Terminal Kalideres lebih dari dua jam.

"Berangkatnya jam 12.30 WIB di tiket, tapi sampai 15.00 WIB belum datang," ujar Pipit.

Ia bersama keluarga memang setiap tahun berangkat mudik dari Terminal Kalideres, jadi cukup memaklumi keterlambatan, keramaian, dan situasi di terminal. 

"Ya, dibuat enjoy aja, asal tetap hati-hati, jaga diri, jaga barang, dan jaga anak," tambah Pipit.

2. Harga tiket bus naik di momen mudik Lebaran

Ilustrasi Terminal (IDN Times/Maulana Ridhwan Riziq)

Pantauan IDN Times di lokasi, banyak armada bus PO swasta dan pariwisata yang memenuhi parkir di area Terminal Kalideres.

Meskipun begitu, bus yang mengantarkan pemudik mayoritas jurusan Sumatra dan Jawa. Seperti misalnya PO bus Satria Waskita dan Jaya.

Misran, salah seorang sopir bus dari armada PO Satria Waskita, sebuah bus swasta pariwisata yang berbasis di Jakarta, mengaku bahwa harga menjelang Lebaran memang selalu naik dua kali lipat, karena pasarnya juga naik. Misalnya, bus yang dapat menampung 60 pemudik jurusan Palembang - Jakarta, dari pihak PO memasang tarif Rp400 ribu per orang.

Sementara itu, kenek bus PO Jaya jurusan Jakarta - Ponorogo mengaku harga tiket selama Lebaran berkisar antara Rp300 ribu - Rp600 ribu per orang, tergantung jurusan.

"Kita murah aja mas, Rp350 ribu per orang, dan tidak hanya di Terminal Kalideres kita mengambilnya. Ngambil juga, bagi-bagi di Poris dan Grogol tiap tahun momen mudik," kata Supri, kenek bus PO Jaya.

3. Diperkirakan 26,6 juta orang mudik pada Lebaran 2024

Suasana mudik jelang Lebaran 2024 di Terminal Kalideres, Sabtu (6/4/2024). (IDN Times/Maulana Ridhwan Riziq)

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sebelumnya memprediksi, puncak arus mudik Lebaran 1445 Hijriah akan jatuh pada 8 April 2024 atau H-2 Lebaran 2024. Diperkirakan 26,6 juta orang mudik pada Lebaran 2024.

Survei Kemenhub menunjukkan, kereta api menjadi moda transportasi yang paling digemari masyarakat untuk mudik Lebaran 2024. Tercatat, ada 20,3 persen atau 39,32 juta orang berencana mudik menggunakan kereta api.

Sementara, 19,37 persen atau 37,51 juta orang memilih menggunakan bus, 18,29 persen atau 35,42 juta menggunakan mobil pribadi, 16,07 persen atau 31,12 juta menggunakan sepeda motor, dan 6,01 persen atau 11,64 juta lainnya menggunakan mobil sewaan.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Iglo Montana Dharmawan
Sunariyah
Iglo Montana Dharmawan
EditorIglo Montana Dharmawan
Sunariyah
EditorSunariyah
Follow Us