Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Wamendagri Bima Arya Tinjau Program Makan Bergizi Gratis di Bogor

Wamendagri Bima Arya Sugiarto saat menyaksikan anak-anak TK Bosowa Bina Insani menyantap makanan bergizi gratis dari SPPG pemerintah, Senin (6/1/2025). (Linna Susanti/IDN Times).
Intinya sih...
  • Wamendagri Bima Arya Sugiarto meninjau dapur SPPG di TK Bosowa Bina Insansi Bogor yang melayani 10 sekolah dalam radius dua kilometer.
  • Anak-anak TK antusias menyantap makan bergizi gratis, terdiri dari ayam kecap, tahu, capcai, nasi, dan pisang dengan harga per saji Rp10.000.
  • Program Makan Bergizi Gratis (MBG) mulai disalurkan kepada 3 juta penerima manfaat di 26 provinsi di Indonesia, dimulai pada Senin (6/1/2025).

Bogor, IDN Times - Wamendagri Bima Arya Sugiarto meninjau persiapan makan bergizi gratis di dapur satuan pelayanan pemenuhan gizi (SPPG) di TK Bosowa Bina Insansi Bogor, Kecamatan Tanah Sareal, Senin (6/1/2024). Dapur itu melayani 10 sekolah dalam radius dua kilometer.

Bima Arya tiba di lokasi sekitar pukul 09.30 WIB. Ia langsung memasuki Dapur SPPG di TK Bosowa Bina Insani. Bima Arya didampingi Kepala Kantor Komunikasi Presiden Hasan Nasbi, Pj Wali Kota Bogor Hery Antasari, dan Dandim 0606 Kota Letkol Inf Dwi Agung Prihanto.

Bima sempat melihat langsung proses peletakan makanan ke dalam tempat saji buat siswa taman kanak-kanak. Makanan yang sudah terbungkus rapi itu lalu dipindahkan ke mobil buat diantarkan ke sekolah.

Bima Arya juga sempat melihat siswa TK menyantap makanan. Para siswa sudah membawa botol minum sendiri, tetapi ada beberapa siswa yang lupa membawa sendok.

"Nah ini mana sendoknya? Ayo diambil dulu, oh ada yang ngak bawa?," ujar Bima sambil melihat anak-anak mulai menyantap makanan. 

Namun, pihak sekolah kemudian membagikan sendok plastik bagi anak yang tidak membawa sendok dari rumah. Mereka juga diwajibkan mencuci tangan sebelum makan. 

1. Anak-anak TK antuasias makan bergizi gratis

Siswa TK Bosowa Bina Insani saat menyantap makan bergizi gratis, Senin (6/1/2025). (Linna Susanti/IDN Times).

Anak-anak TK Bosowa Bina Insani antuasias menyantap makanannya. Ada yang langsung memulai dengan menyantap pisang, ada pula yang langsung makan nasi dan lauk. 

Dalam ompreng makanan siswa dari dapur SPPG, terdapat ayam kecap, tahu, capcai, nasi, dan pisang. Pemerintah telah menetapkan harga per saji sebesar Rp10.000 dengan komposisi gizi berimbang. 

"Nah ini baiknya makan buah dulu atau makan  nasi langsung? Buah? Iya buah kan. Baiknya ini disosialisasikan ke siswa," ujar Bima ke petugas SPPG.

2. Orang tua siswa senang ada makan bergizi gratis

Menu makanan bergizi gratis dari dapur SPPG di sekolah Bosowa Bina Insani Bogor, Senin (6/1/2025). (Linna Susanti/IDN Times).

Salah satu orang tua siswa, Rima mengaku senang dengan program makan bergizi gratis dari pemerintah.  Menurut dia, program ini membantu orang tua agar tidak bolak-balik ke rumah mengantar makan siang untuk anak di sekolah.

Rima menyebut, kerap membekali anaknya sarapan, Arsenio, siswa SD Kelas 1 Bosowa Bina Insani, setiap hari. Lalu, pada siang hari, Rima kembali mengirim bekal makan karena Arsenio pulang pukul 14.00 WIB.

"Dengan program makan bergizi gratis jadi makan siang anak sudah disiapkan dari sekolah. Saya percaya penyajian di kantin sekolah karena sebelumnya juga sudah pernah mencoba. Tadi saya lihat ada ayam kecap, sayur, biasanya enak di sini," kata Rima.

3. Pemerintah tetapkan 6 Januari makan bergizi gratis dimulai di sekolah bertahap

Persiapan mengiriman makan bergizi gratis dari SPPG di sekolah Bosowa Bina Insani Bogor ke sekolah sekitarnya, Senin (6/1/2025). (Linna Susanti/IDN Times).

Program Makan Bergizi Gratis dimulai secara bertahap di berbagai daerah. Pada tahap awal, program ini disalurkan kepada 3 juta penerima manfaat.

Sebanyak 190 SPPG tersebar di 26 provinsi di Indonesia, Jawa Barat memiliki jumlah SPPG terbanyak. Pemerintah secara resmi mulai meluncurkan program makan bergizi gratis (MBG) mulai Senin (6/1/2025).

MBG merupakan program unggulan yang ditawarkan Presiden Prabowo Subianto saat berlaga pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. 

Kepala Biro Hukum dan Humas Badan Gizi Nasional (BGN) Lalu Muhammad Iwan Mahardan menyampaikan, sebanyak 190 dapur umum atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) sudah siap beroperasi mulai besok.

"Ini data 190 lokasi SPPG yang siap operasional per tanggal 6 Januari 2025,” kata Lalu kepada wartawan, Minggu (5/1/2025).

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dheri Agriesta
EditorDheri Agriesta
Follow Us