Anak Jubir Vladimir Putin Ikut Perang di Ukraina Pakai Identitas Palsu

Jakarta, IDN Times - Putra juru bicara Kremlin Dmitry Peskov, yang bernama Nikolai Peskov, ternyata ikut serta dalam perang di Ukraina. Ia bergabung bersama tentara bayaran Rusia, Wagner.
“Itu adalah tugas saya. Saya tidak bisa duduk diam dan menonton orang lain serta teman-teman saya pergi ke sana (berperang),” kata Nikolai, dikutip dari BBC, Senin (24/4/2023).
Nikolai Peskov sebelumnya pernah bekerja sebagai jurnalis di media Russian Today, dan memakai nama Nikolai Choles.
1. Memakai identitas palsu
Agar tak diketahui bahwa ia merupakan anak dari jubir Kremlin, Nikolai dikabarkan memakai identitas palsu untuk bergabung dengan Wagner Grup.
Nikolai sempat menjalani pelatihan selama tiga pekan dan dikirim ke Luhansk. Dia bergabung dengan tim peluncur roket ganda.
Menurut pemimpin Wagner, Yevgeny Prigozhin, Peskov mengetahui pasti bahwa putranya bergabung dengan Wagner.
2. Sangat langka anak pejabat publik ikut perang
Keikutsertaan Nikolai dalam grup Wagner cukup mengejutkan. Pasalnya, jarang ada anak pejabat publik Rusia yang ikut berperang.
Namun, Nikolai mengklaim bahwa keikutsertaannya adalah murni dari keinginannya sendiri.
Nikolai lahir pada 1990 dan sempat menuntut ilmu di Inggris. Ia kemudian kembali ke Rusia sekitar tahun 2010-an.
3. Wagner grup bombardir Bakhmut
Hingga saat ini, perang masih berkecamuk di Ukraina dan berpusat di kota Bakhmut. Moskow dan Kiev masih saling serang untuk menguasai kota tersebut.
Ukraina menegaskan bahwa situasi di Bakhmut saat ini masih berada di bawah kendali mereka meski ada serangan beruntun dari Rusia.