Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Seorang Guru di Suriah Kirim Pesan ke Seluruh Dunia Kalau Dia Bisa Mati Kapan Saja

facebook.com/waddey

Rasa putus asa yang teramat dalam membuat warga Aleppo menyebar video ucapan selamat tinggal di media sosial. Kondisi warga sipil Aleppo memang benar-benar memprihatinkan. Mereka terjepit di tegah pertempuran.

Dikutip BBC.com, (19/12), dalam pesan yang mereka kirimkan tersebut, mereka seolah ingin memiliki kata terakhir dalam perang tanpa ampun tersebut. Seorang guru bahasa Inggris kemudian berbagi pesan dan menceritakan situasi yang dialaminya dalam sebuah video streaming.

Pesannya berikut ini sangat menyayat hati:

1. Tak ada lagi tempat untuk pergi.

Default Image IDN

2. Ini adalah hari terakhir.

Default Image IDN

3. Saya benar-benar berharap anda bisa melakukan sesuatu untuk orang-orang di Allepo.

Default Image IDN

4. Jangan dikira mereka (para teroris) akan puas dengan apa yang sudah terjadi sekarang.

Default Image IDN

5. Mereka ingin kita mati!

Default Image IDN

6. Mereka akan berpesta di atas mayat kami.

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20161219/vi-bbc6-373c8bb9e2f2868954de7834ae0f7b38.JPG

7. Tak apa-apa, inilah hidup.

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20161219/vi-bbc7-6be2671f90070555f918d9e19883254a.JPG

8. Kita tidak menginginkan apapun kecuali kebebasan.

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20161219/vi-bbc8-79daa3133a358568d8a083ff6f9cc18a.JPG

9. Saya berharap kalian bisa mengingat kami.

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20161219/vi-bbc9-a3d4f83ec5f28e32c53a5d5ef1524765.JPG

Berikut video lengkap pria malang tersebut:

Bus-bus evakuasi tengah berjuang mengevakuasi kaum sipil.

Kantor berita pemerintah Suriah SANA mengatakan bus-bus evakuasi di bawah pengawasan Sabit Merah dan Palang Merah Internasional mulai memasuki beberapa perkampungan Aleppo yang dikoyak perang untuk melaksanakan evakuasi. Puluhan ribu orang yang terperangkap dan kaum sipil serta pemberontak Suriah yang panik sedang menunggu.

Konflik di Suriah ini telah menewaskan hampir 400 ribu orang menurut taksiran PBB. Jutaan orang lagi telah mengungsi dari tanah air mereka, banyak dari mereka mengharapkan keselamatan dan kemurahan hati negara-negara Eropa yang enggan menerima mereka.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rizal
EditorRizal
Follow Us