Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kartel Meksiko Ajarkan Kanibalisme di Proses Rekrutmen

Tulisan CJNG pada tembok rumah warga di Michoacan, Meksiko. (twitter.com/Matador08640286)

Jakarta, IDN Times - Kartel narkoba Meksiko, CJNG (Cártel de Jalisco Nueva Generación) dilaporkan kembali melakukan praktik kekerasan. Kali ini, kartel yang dipimpin El Mencho itu disebut menyuruh anggota baru untuk mempraktikkan kanibalisme dengan memakan organ anggota kartel rival yang tewas. 

CJNG dikenal sebagai salah satu kartel narkoba terkuat di Meksiko dan menjadi pesaing berat dari Kartel Sinaloa. Namun, kartel yang berbasis di Jalisco itu dikenal paling berbahaya dan beringas di Meksiko saat ini. 

1. Mengharuskan anggota baru CJNG memakan jantung anggota kartel rival

Pasukan CJNG (Cártel de Jalisco Nueva Generación). (twitter.com/StaffEditorial)

Praktik kanibalisme yang dilakukan oleh CJNG ini terungkap dalam sebuah potongan video yang terbesar ke dunia maya. Bahkan, video mengerikan itu telah mengehbohkan seluruh pengguna internet di Meksiko dalam beberapa minggu terakhir. 

Pada video tersebut menunjukkan seorang pembunuh bayaran CJNG yang sedang memakan jantung anggota kartel lawan yang tewas. Sementara, tak jauh dari anggota kartel itu terdapat tubuh anggota kartel lawan yang telah dimutilasi dengan dadanya yang telah terbuka, dikutip dari Daily Mail

Sementara video viral itu diketahui berlokasi di negara bagian Zacatecas yang menjadi zona peperangan antara CJNG dan Kartel Sinaloa untuk memperluas wilayah kekuasaan penyelundupan narkoba. Sedangkan orang yang diharuskan memakan jantung korban adalah anggota baru CJNG dalam proses rekrutmen. 

2. Kanibalisme digunakan untuk mengancam Kartel Sinaloa

Rompi anti peluru milik CJNG. (twitter.com/AristeguiOnline)

Menurut keterangan dari seorang pakar kartel narkoba di Meksiko, Dr. Robert J. Bunker dikutip The Daily Beast, mengatakan bahwa aksi kanibalisme yang dilakukan kartel narkoba ini adalah bentuk publikasi untuk mengancam rivalnya Kartel Sinaloa. 

"Ini adalah bentuk peringatan kepada para pembunuh bayaran Mayo Zambada lain dan ditujukan sebagai PSYOPS (Psychological operation) dari CJNG dan menyebarkannya melalui sosial media. Namun, praktik kanibalisme sudah dilakukan di Meksiko oleh beberapa kelompok organisasi kriminal lainnya dengan berbagai asalan, termasuk untuk ritual tertentu" ungkap Bunker. 

Seorang antropolog Belanda bernama Teun Voeten yang berperan sebagai koreponden di Meksiko mengungkapkan bila kejadian ini seperti tren pemenggalan. Sebelumnya, kasus pemenggalan kepala ini tidak pernah terdengar sebelum tahun 2006. Setelah munculnya satu kejadian, maka para kartel narkoba memulai cara yang serupa untuk mengintimidasi lawannya. 

Praktik kanibalisme ini sudah dimulai sejak 2015, ketika petinggi CJNG mengharuskan para pasukan barunya untuk memakan jantung lawannya yang tewas mentah-mentah. Bahkan, aturan itu sudah menjadi kurikulum wajib yang dijuluki dengan 'escuelas de terror' atau 'terror school'.

3. CJNG mampu berekspansi besar-besaran dalam satu dekade terakhir

Latin Post melansir bahwa CJNG (Cártel de Jalisco Nueva Generación) sekarang sudah menjadi rival utama Kartel Sinaloa. Padahal kartel narkoba yang dipimpin oleh Nemesio Oseguera Cervantes alias El Mencho itu sempat menjadi sekutu dari Kartel Sinaloa untuk melawan Los Zetas. 

Namun, CJNG memutuskan untuk melepaskan dari persekutuan dengan Sinaloa di tahun 2010 setelah tewasnya mantan petinggi Kartel Sinaloa, Igancio Coronel alias Nacho. Ia diketahui terbunuh oleh serangan dari pasukan bersenjata Meksiko dan membuat pecahnya dua faksi utama, La Resistencia dan Torcidos. 

Sementara itu, Torcidos kini sudah bertransformasi menjadi CJNG yang mampu berekspansi secara besar-besaran dalam satu dekade terakhir di hampir seluruh wilayah Meksiko. Kartel ini juga sudah melakukan berbagai aktivitas kriminal, termasuk pembunuhan, penyelundupan narkoba internasional dan penculikan. 

Menurut Kementerian Dalam Negeri AS menyebut jika CJNG adalah organisasi penyelundup narkoba paling kejam yang beroperasi saat ini di Meksiko. Organisasi kriminal itu juga mampu menguasai sebagian perdagangan kokain, heroin, dan sabu-sabu. 

Atas hal itu, Amerika Serikat menawarkan hadiah sebesar 10 juta dolar AS (Rp143,2 miliar) bagi siapapun yang mampu memberikan informasi penangkapan bos CJNG, El Mencho yang masih menjadi buronan sampai saat ini. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Siantita Novaya
EditorSiantita Novaya
Follow Us