Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Rencana Damai Ukraina-Rusia Hampir Rampung, AS: Transparan dan Detail

ilustrasi perang Rusia-Ukraina
ilustrasi perang Rusia-Ukraina (commons.wikimedia.org/Ministry of Defense of Ukraine)
Intinya sih...
  • Ukraina menilai draf terbaru sesuai dengan kepentingan nasional, termasuk jaminan keamanan dan pembangunan ekonomi.
  • AS fokus pada kedaulatan dan keamanan jangka panjang Ukraina, sejalan dengan tujuan Trump untuk mengakhiri perang yang telah berlangsung lebih dari dua tahun.
  • Kedua pihak sepakat lanjutkan konsultasi menuju finalisasi kerangka perdamaian, menandai langkah maju penting dalam proses penyelesaian konflik.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Gedung Putih menyatakan putaran terbaru perundingan tingkat tinggi di Jenewa menandai langkah maju yang signifikan, menuju kerangka penyelesaian untuk mengakhiri perang Rusia–Ukraina.

Pertemuan tersebut mempertemukan Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio, utusan khusus Presiden Donald Trump Steve Witkoff, Jared Kushner, Menteri Angkatan Darat Daniel Driscoll, serta delegasi senior Ukraina.

Dalam pernyataannya, Gedung Putih menyebut, diskusi berlangsung terus terang dan mendetail, mencakup pembahasan atas revisi terbaru draf kesepakatan perdamaian. Delegasi Ukraina menyampaikan sejumlah kekhawatiran utama mereka telah dibahas secara menyeluruh selama pertemuan.

1. Ukraina nilai draf terbaru sesuai dengan kepentingan nasional

ilustrasi bendera Ukraina
ilustrasi bendera Ukraina (unsplash.com/madara_p)

Dalam keterangan resmi, Gedung Putih menyebut delegasi Ukraina menilai rancangan terbaru mencerminkan kepentingan nasional mereka.

“Mereka percaya bahwa draf saat ini mencerminkan kepentingan nasional mereka, dan menyediakan mekanisme yang kredibel, serta dapat ditegakkan untuk menjaga keamanan Ukraina dalam jangka pendek maupun jangka panjang,” demikian pernyataan tersebut, dilansir dari Anadolu, Senin (24/11/2025).

Delegasi Ukraina menyoroti penguatan arsitektur jaminan keamanan, komitmen non-agresi, stabilitas sektor energi, serta aspek rekonstruksi sebagai perkembangan penting dalam negosiasi. Ukraina juga menilai aspek pembangunan ekonomi dan perlindungan infrastruktur telah diakomodasi dalam pembahasan.

2. AS fokus pada kedaulatan dan keamanan jangka panjang Ukraina

Ukraina-Rusia
ilustrasi bendera Amerika Serikat (unsplash.com/cscreates)

Pejabat AS menegaskan Washington tetap berkomitmen menempatkan kedaulatan dan masa depan Ukraina, sebagai inti proses diplomatik. Rubio menyebut inisiatif ini sejalan dengan tujuan Trump untuk mengakhiri perang yang telah berlangsung lebih dari dua tahun itu.

Rubio mengatakan upaya tersebut diarahkan untuk menghasilkan perdamaian yang tahan lama dan dapat ditegakkan.

Menurut Gedung Putih, penekanan ini penting karena konflik telah menimbulkan “puluhan ribu korban sipil” dan angka kematian militer yang jauh lebih besar di kedua pihak.

3. Kedua pihak sepakat lanjutkan konsultasi menuju finalisasi

Ukraina-Rusia
ilustrasi bendera Rusia (unsplash.com/Egor Filin)

Dalam pernyataannya, Gedung Putih menyatakan kedua pihak menyambut baik kemajuan stabil yang dicapai dalam pembahasan.

“Kedua pihak menyambut kemajuan yang stabil dan sepakat untuk melanjutkan konsultasi seiring kesepakatan bergerak menuju tahap penyempurnaan akhir,” demikian pernyataannya.

Pertemuan ditutup dengan pemahaman bersama bahwa sesi di Jenewa ini, merupakan langkah maju penting dalam penyusunan kerangka perdamaian.

“Hari ini menandai langkah maju yang signifikan,” lanjut pernyataan itu, seraya menekankan perlunya koordinasi erat dalam tahap berikutnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rochmanudin Wijaya
EditorRochmanudin Wijaya
Follow Us

Latest in News

See More

Sadis! WNI Asal Temanggung Disiksa di Malaysia Lebih dari 20 Tahun

24 Nov 2025, 15:04 WIBNews