Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Hari Jelang Lebaran, 306 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Ilustrasi kendaraan. (ANTARA FOTO/Rifki N)

Jakarta, IDN Times - Sebanyak 306.682 kendaraan meninggalkan Jakarta per hari ini, Kamis (21/5). Berdasarkan data Jasa Marga, jumlah itu menurun 59 persen dibandingkan periode tahun lalu.

Distribusi lalu lintas di ketiga arah adalah 40 persen dari arah Timur, 35 persen dari arah Barat, dan 25 persen dari arah Selatan.

1. Total kendaraan yang melintas menuju arah Timur turun 73 persen

Ilustrasi mudik (IDN Times/Wildan Ibnu)

Lalu lintas (lalin) meninggalkan Jakarta dari arah timur merupakan kontribusi lalin dari dua Gerbang Tol (GT) pengganti GT Cikarang Utama, yaitu GT Cikampek Utama untuk pengguna jalan menuju Jalan Tol Trans Jawa dan GT Kalihurip Utama untuk pengguna jalan menuju Jalan Tol Cipularang-Padaleunyi.

Berikut rincian distribusi lalin:

- GT Cikampek Utama 1, dengan jumlah 68.316 kendaraan, turun 79 persen dari Lebaran tahun 2019.

- GT Kalihurip Utama 1, dengan jumlah 53.292 kendaraan, turun 56 persen dari Lebaran tahun 2019.

Total kendaraan yang melintas menuju arah Timur adalah 121.608 kendaraan, turun 73 persen dari Lebaran tahun 2019.

2. Kendaraan yang melintas ke Barat dan Selatan turun hingga 42 persen

Sejumlah kendaraan memadati ruas jalan di kawasan Semanggi, Jakarta, Selasa (19/5/2020) (ANATARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Jasa Marga juga mencatat jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta dari arah Barat, melalui GT Cikupa Jalan Tol Merak-Tangerang adalah sebesar 107.927 kendaraan, turun 42 persen dari Lebaran tahun 2019.

Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta dari arah Selatan/lokal melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi adalah sebesar 77.147 kendaraan, turun 30 persen dari Lebaran tahun 2019.

3. Jasa Marga imbau warga tidak mudik lebaran

Ilustrasi mudik Lebaran. IDN Times/Imam Rosidin

Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan tol untuk berpartisipasi aktif dalam mencegah penularan COVID-19, dengan tidak mudik dan tidak piknik di Lebaran Tahun 2020.

Selain itu, warga diminta membatasi perjalanan dan jaga jarak, keluar rumah hanya untuk keadaan yang mendesak serta wajib mengenakan masker jika harus beraktivitas di luar rumah.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sunariyah
EditorSunariyah
Follow Us