Emak-Emak di Bekasi Curhat ke Ganjar, Setor Rp6 Juta Tapi Belum Kerja

Bekasi, IDN Times - Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo menerima curhatan seorang ibu soal dua anaknya yang belum bekerja meski sudah setor uang Rp6 Juta.
Curhatan itu terjadi saat Ganjar menghadiri konsolidasi bersama buruh dan pelaku UMKM di Gedung Guru, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi pada Kamis (14/12/2023).
"Iya (anak) saya itu kerja bayar, sampai anak saya lulusan S1 udah 4 tahun dimintain Rp6 juta tapi sampai detik ini belum bekerja," curhat emak-emak bernama Sari kepada Ganjar.
1. Ganjar menanyakan dibayar ke siapa

Saat itu, Ganjar pun menanyakan kepada Sari sudah menyerahkan uang ke mana. Sari pun menjawab sudah menyerahkan uang Rp6 juta kepada calo untuk memasukkan dua anaknya ke salah satu perusahaan di wilayah Kabupaten Bekasi.
Kepada Ganjar, Sari pun meminta agar kedua anaknya dapat bekerja tanpa harus membayar sejumlah uang jika Ganjar menjadi presiden.
"Saya dijanjiin terus pak (sama calo), saya minta dikembalikan uangnya tapi tidak dikembaliin. Makanya saya minta sama bapak, saya harap nanti kalau pak Ganjar jadi presiden anak saya bisa bekerja," ungkapnya.
2. Respons Ganjar

Merespon hal tersebut, Calon Presiden nomer urut 03 ini pun sudah menyiapkan strategi untuk memberantas praktik korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) di Indonesia bersama Calon Wakil Presidennya, Mahfud MD.
"Kenapa KKN korupsi, kolusi, nepotisme harus kita sikat, kenapa Ganjar-Mahfud punya agenda sikat korupsi, karena merugikan rakyat. Ternyata ada saja calo-calo," jelas Ganjar.
3. Pemerintah harus proaktif

Ganjar juga tidak menampik bahwa praktik KKN ini sering terjadi di instansi pemerintahan maupun perusahaan swasta. Untuk itu, dirinya pun siap untuk menangani hal itu.
"Praktik-praktik buruk seperti ini pungli dan ternyata tidak hanya di pemerintah dan di masyrakat terjadi seperti itu (calo kerja), kasihan para korban dan inilah yang mesti disikat dan pemerintah harus pro-aktif menangani itu," ungkapnya.