Jenderal Andika Loloskan Dokter Ini Dapat Bintang meski Gagal 3 Syarat

Jakarta, IDN Times - Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa memutuskan menerima seorang dokter calon perwira karier TNI yang tidak memenuhi tiga persyaratan dalam Sidang Pantukhir Penerimaan Calon Pa PK TNI (Reguler) Tahun 2021.
Dalam sidang tersebut, awalnya panitia melaporkan berkas seorang dokter calon perwira karier TNI yang merupakan lulusan Universitas Indonesia kepada Andika.
"Untuk wanita angkatan darat ada satu dari UI panglima, nomor empat panglima, dokter umum," ujarnya panitia tersebut dikutip YouTube Jenderal TNI Andika Perkasa, Selasa (22/2/2022).
1. Panitia meminta Andika mempertimbangkan sosok Rifqha

Panitia tersebut meminta Andika untuk memberi pertimbangan terhadap sosok dokter yang diketahui bernama Rifqha Aulina.
"Mohon dipertimbangkan, ini karena psikologinya bagus, akademinya bagus. Juga, ini hasil binaan kita Panglima, untuk UI di Angkatan Darat," imbuh panitia tersebut.
2. Andika memutuskan menerima dengan catatan

Andika lantas mempertanyakan alasan mengapa dokter tersebut tidak memenuhi syarat. Panitia lantas menerangkan tinggi badan Rifqha tinggi badannya kurang dari 1 cm dari syarat. Kemudian, Rifqha juga mengenakan kacamata serta kaki yang membentuk huruf X dengan jarak 7 cm.
Mendengar penjelasan dari panitia, Andika Perkasa pun langsung menyatakan Rifqha diterima, tapi dengan catatan.
"Tunggu ini kasih catatan, diterima dengan catatan, kasih bintang dokter umum," tegas Andika.
3. Rifqha lulusan kedokteran UI

Diketahui Rifqha merupakan mahasiswi Fakultas Kedokteran Kelas Internasional Universitas Indonesia (UI) yang lulus di tahun 2021.
Rifqha mengaku termotivasi menjadi dokter militer karena sang ayah juga merupakan dokter militer. Rifqha juga mengidolakan Brigjen TNI Dewi Puspitorini, Dokter Spesialis Pulmologi atau Paru-paru.
"Beliau sangat berjasa saat pandemik ini," ujarnya.