Jokowi: Vaksin Booster Harus Diberikan untuk Kawasan Industri
Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo meninjau pelaksanaan vaksinasi di kawasan industri PT Komatsu Indonesia. Menurut Jokowi, vaksinasi booster atau vaksin ketiga harus diberikan untuk kawasan industri agar produksi tidak terganggu.
"Saya sangat senang karena sudah dimulainya vaksin yang ketiga, vaksin penguat, vaksin booster yang kita harapkan nanti di Industri, di pabrik, di sektor produksi tidak terganggu aktivitasnya karena sudah diberikan vaksin penguat, vaksin booster sehingga bisa memberikan kekuatan yang lebih pada sektor produksi agar tidak terganggu produksinya," kata Jokowi seperti ditayangkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (24/2/2022).
1. Jokowi berharap karyawan di sektor industri terlindung dari COVID-19
Dengan adanya vaksinasi di kawasan industri ini, Jokowi berharap para karyawan yang bekerja di kawasan industri bisa terlindung dari COVID-19.
"Ini kita harapkan terus bergerak di kawasan industri yang lain, di pabrik-pabrik yang lain, sehingga bisa kita cegah karyawan kita dari terpaparnya COVID," ucap Jokowi.
2. Vaksinasi di kawasan industri harus diprioritaskan
Selain meninjau vaksinasi di PT Komatsu Indonesia, Jokowi juga meninjau pelaksanaan vaksinasi di kawasan industri Smart Marunda, Kabupaten Bekasi. Jokowi meminta agar vaksinasi booster di kawasan industri jadi prioritas.
"Yang paling penting kawasan industri produksinya jangan terganggu. Oleh sebab itu, kita memberikan prioritas kepada sektor produksi agar bisa diutamakan, bisa diprioritaskan untuk mendapat vaksin booster, sehingga jalannya produksi akan lancar dan tidak terganggu," tutur Jokowi.
3. Jokowi ingin vaksinasi di kawasan industri dilakukan agar ekonomi berjalan baik
Lebih lanjut, mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga meminta agar vaksin yang telah diberikan untuk sektor industri segera dihabiskan. Apabila kekurangan vaksin, Jokowi meminta agar segera melaporkan kepada pemerintah untuk dikirim lagi.
"Segera vaksin yang ada dihabiskan. Kita ingin sektor produksi kawasan industri semuanya tidak terganggu karena COVID. Semuanya harus jalan terus, ekspor jalan terus, sehingga seluruh ekonomi kita bisa berjalan dengan baik," ucap dia.
