Kapolri-Panglima Sepakat Investigasi Penembakan Polisi Way Kanan

- Kapolri dan Panglima TNI sepakat menginvestigasi insiden penembakan tiga anggota Polri oleh personel TNI di Lampung.
- Kapolri mendorong sinergi dan soliditas harus terus dijaga, serta menuntut semua personel kepolisian tetap bekerja dengan baik dan penuh semangat.
- Tiga polisi gugur dalam penggerebekan judi sabung ayam, pelaku penembakan merupakan anggota TNI AD yang telah ditahan untuk investigasi lebih lanjut.
Jakarta, IDN Times - Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto sepakat menginvestigasi insiden penembakan tiga anggota Polri oleh personel TNI di Kabupaten Way Kanan, Lampung.
Kapolri dan Panglima TNI berjanji bakal mengusut kasus ini hingga tuntas.
"Saya kira hari ini Pak Kapolda dan Pak Danrem sedang terus melakukan investigasi. Saya dengan Bapak Panglima sama, sudah sepakat bersama-sama melakukan investigasi dan menuntaskan hal-hal yang nanti ditemukan di lapangan," kata Kapolri dalam keterangan tertulisnya, Rabu (19/3/2025).
1. Kapolri minta sinergi dan soliditas harus terus dijaga

Kapolri pun mendorong semua personel kepolisian tetap bekerja dengan baik dan penuh semangat. Usai kejadian itu, ia meminta sinergi dan soliditas harus terus dijaga.
"Yang jelas tentunya kita selalu mendorong, mengingatkan seluruh anggota terus bekerja dengan baik penuh semangat, hati-hati dan selalu jaga sinergitas dan soliditas untuk kepentingan rakyat," ujar Kapolri.
2. Tiga polisi Way Kanan tewas ditembak

Sebelumnya, tiga polisi gugur dalam tugasnya saat melakukan penggerebekan judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Way Kanan, Lampung.
Mereka adalah AKP (Anumerta) Lusiyanto, Aipda (Anumerta) Petrus Apriyanto dan Briptu (Anumerta) M Ghalib Surya Ganta.
Para pelaku penembakan merupakan anggota TNI Angkatan Darat (AD). Terduga pelaku pertama adalah Dansubramil Negara Batin, Peltu Lubis dan terduga pelaku kedua Kopka Basarsyah selaku anggota Subramil Negara Batin.
Sementara, pelaku lainnya yakni Zulkarnain yang merupakan warga sipil.
3. Pelaku anggota TNI AD menyerahkan diri

Dua anggota TNI AD itu telah menyerahkan diri pada Senin kemarin dan ditahan. Kepala penerangan Kodam II/Sriwijaya, Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar membenarkan dua anggota TNI AD itu sudah ditahan di Pomad Kodim 0427/Way Kanan.
Sementara, Zulkarnain ditangkap lantaran diduga ia merupakan salah satu pelaku judi sabung ayam. "Benar sudah ditahan," ujar Eko ketika dikonfirmasi media pada Selasa (18/3/2025).
Saat ditanya motif dua anggota TNI AD tega menembak tiga personel Polres Way Kanan, Eko enggan mengomentari lebih jauh.
“Kami masih menunggu hasil investigasi," tutur dia.