Maju Pilkada Jateng, Irjen Lutfhi Dipromosikan Jadi Pejabat Kemendag

- Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol. Ahmad Lutfhi tengah dipromosikan sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Perdagangan (Irjen Kemendag). Proses penempatan jabatan tersebut memerlukan hasil Tes Potensi Akademik (TPA) dan Keputusan Presiden (Keppres). Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, menyatakan Irjen Luthfi siap diusung sebagai bakal calon gubernur pada Pilkada Jawa Tengah 2024.
Jakarta, IDN Times - Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol. Ahmad Lutfhi yang tengah digadang-gadang akan maju Pilkada Jateng 2024, kini tengah dipromosikan sebagai pejabat di Kementerian Perdagangan (Kemendag).
Asisten Kapolri Bidang SDM Irjen Pol. Dedi Prasetyo membenarkan Irjen Lutfhi sedang berproses menempati jabatan sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Perdagangan (Irjen Kemendag).
"Iya, sedang berproses, karena itu jabatan Eselon 1," kata Dedi di Jakarta, dilansir ANTARA, Sabtu (8/6/2024).
1. Irjen Lutfhi tengah menunggu hasil tes potensi akademik dan keputusan presiden

Menurut jenderal polisi bintang dua itu, untuk menduduki jabatan tersebut, Irjen Lutfi harus melalui beberapa tahapan. Dia harus menunggu hasil Tes Potensi Akademik (TPA) dan Keputusan Presiden (Keppres).
"Karena Eselon 1, menunggu TPA dan kepres dahulu," katanya.
2. Zulkifli minta PAN Jateng dukung Irjen Lutfhi di Pilkada 2024

Kabar Irjen Lutfhi akan menjabat sebagai Irjen Kemendag disampaikan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan, usai pembukaan Rakorwil PAN Jawa Tengah hari ini.
"Sedang proses untuk Irjen Kemendag, sudah hampir selesai," kata Menteri Perdagangan itu.
Dalam rakorwil, Zulkifli meminta PAN Jawa Tengah mengusung Irjen Luthfi sebagai bakal calon gubernur pada Pilkada Jawa Tengah 2024.
"Saya minta Jawa Tengah, Pak Luthfi nanti dibawa ke rakorwil," kata dia.
Menurut politikus yang akrab disapa Zulhas, PAN siap mengusung, mendukung, dan memenangkan Irjen Luthfi sebagai Gubernur Jawa Tengah periode 2024-2029.
Adapun alasan pemilihan Irjen Luthfi sebagai bakal calon gubernur, kata Zulkifli, karena Kapolda Jawa Tengah tersebut merupakan sosok pemimpin yang sukses.
3. Jejak karier Irjen Luthfi di kepolisian

Irjen Pol. Ahmad Luthfi merupakan satu dari sejumlah nama yang muncul di bursa Pilgub Jawa Tengah, selain Ketua DPD PDI Perjuangan (PDIP) Jawa Tengah Bambang Wuryanto, Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Hendrar Prihadi, Ketua DPD Partai Gerindra Sudaryono, Bupati Kendal Dico Ganinduto, serta mantan Wakil Gubernur Taj Yasin Maimun.
Sebelum menjabat sebagai Kapolda Jateng, Irjen Luthfi banyak mendapat sorotan, terutama setelah ia menjadi Kapolresta Solo, lantaran ia jadi satu-satunya jenderal yang bukan berasal dari Akademi Kepolisian (Akpol). Ia merupakan lulusan Sekolah Perwira Militer Sukarela (Sepa Milsuk).
Luthfi juga pernah menjabat sebagai Kapolres Batang pada 2010. Ia kemudian dilantik menjadi Wadir Intelkam Polda Jateng selama satu tahun, karena ia dipercaya menjadi Wakapolresta Surakarta. Jabatan tersebut diemban hanya kurang lebih empat tahun, dan pada 2015 ia diangkat menjadi Kapolresta Surakarta.
Jabatannya sebagai Kapolda Jawa Tengah sendiri dimulai sejak 2020. Ia menggantikan Komjen Pol Ryco Amelza Dahniel. Selama menjabat sebagai Kapolda Jateng, ia beberapa kali mendapat sorotan positif. Misalnya, dalam kasus calo penerimaan Bintara Polri 2022 di Jateng. Dia mendapat respons baik dari masyarakat karena bersikap tegas dalam kasus calo penerimaan Bintara Polri. Ia bahkan memecat lima polisi yang terlibat dalam praktik calo secara tidak hormat.