Kepingan Misteri Identitas Mayat di Apartemen Belleza Perlahan Mulai Terkuak

Sesosok mayat ditemukan di bawah wastafel dalam kamar mandi unit apartemen Belleza, Permata Hijau, Jakarta pada hari Rabu, 29 Juni 2016, sekitar pukul 17.00 WIB. Jasad tersebut terbungkus plastik hitam dan kain tirai.
Hasil visum mayat wanita yang ditemukan di Apartemen Belleza, Permata hijau, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan telah didapatkan oleh Kepolisian Resor Jakarta Selatan. Polisi menyatakan bahwa berdasarkan hasil visum, korban tidak dimutilasi.

Dilansir Tempo.co, (1/7), Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Jakarta Selatan Ajun Komisaris Besar Eko Hadi Santoso menjelaskan bahwa dugaan awal memang dimutilasi, karena mayatnya sudah rapuh dan membusuk. Secara keseluruhan, bagian tubuh korban utuh, namun ternyata tidak ada yang terpotong.
Korban diketahui bernama Jeni Nurjanah, 24 tahun, warga Tulang Bawang, Lampung. Korban merupakan pembantu rumah tangga yang kabur dari rumah majikannya sejak 5 Januari 2016. Ketika mayatnya ditemukan, lehernya sudah dalam keadaan robek sepanjang 11 sentimeter dengan lebar tiga sentimeter. Selain itu, pergelangan tangannya juga dalam keadaan robek.

Sampai saat ini, polisi masih mendalami keterangan beberapa saksi untuk mencari pelaku pembunuhan. Pengejaran pun juga sudah dilakukan. Jasad tersebut ditemukan saat pemilik apartemen meminta karyawannya membersihkan apartemennya. Mereka mencium adanya bau busuk dan mencari asal bau tersebut. Ternyata ditemukanlah bungkusan plastik yang isinya jasad yang diduga korban mutilasi itu.
Diduga kuat wanita itu merupakan korban pembunuhan.

Murgiyanto mengatakan bahwa berdasarkan hasil penyelidikan petugas di lokasi temuan korban diduga kuat wanita itu merupakan korban pembunuhan. Hal ini bisa dilihat dari tubuhnya yang tidak rusak. Diperkirakan dugaan pembunuhan tersebut terjadi kurang lebih seminggu yang lalu. Hingga saat ini, polisi belum berhasil mengidentifikasi pelakunya. Identitasnya perlahan mulai terungkap. Saat ini sedang dilakukan pencocokan data.
Korban tewas akibat dijerat gorden.

Mayat perempuan yang ditemukan di Apartemen Belleza ini diketahui tewas akibat dijerat gorden. Selain itu juga ditemukan tanda-tanda mati lemas mayat dalam keadaan membusuk. Usia korban 24 tahun dengan tinggi badan 155 sentimeter dan rambut hitam lurus dengan ukuran 42 sentimeter. Korban tidak hamil. Ciri lainnya terdapat cincin pada jari manis kiri berwarna silver.
Penemuan mayat tersebut pertama kali dilakukan oleh pembantu unit apartemen tersebut bernama Isroji. Saat itu Isroji diperintahkan oleh pegawai pemilik unit apartemen bernama Yuli untuk bersih-bersih di apartemen tersebut.
Ketika saksi membuka pintu unit tersebut langsung tercium bau busuk, dan langsung mencari asal bau itu. Ternyata bau busuk tersebut berasal dari kamar mandi yang di dalamnya ditemukan mayat.
Dari keterangan saksi, apartemen milik Yulius Sakur tersebut sudah lama tidak ditinggali. Pada awal bulan Mei 2016 saksi juga datang ke apartemen tersebut untuk melakukan bersih-bersih namun tidak terjadi apa-apa