Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Pengumuman! Interval Vaksin Booster Kini 3 Bulan untuk Semua Umur

Vaksin booster mulai disuntikkan kepada warga (IDN Times/Herka Yanis)

Jakarta, IDN Times - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI mempercepat interval penyuntikan vaksin COVID-19 dosis penguat atau vaksin booster untuk masyarakat umum menjadi minimal tiga bulan usai suntikan vaksin dosis lengkap primer.

Juru Bicara Kemenkes RI Siti Nadia Tarmizi menegaskan ketentuan ini berlaku untuk semua usia penerima vaksin, bukan hanya pada masyarakat kategori lansia.

"Artinya, interval vaksin untuk seluruh usia sasaran minimal menjadi tiga bulan dari sebelumnya enam bulan sejak pemberian vaksin primer lengkap," kata Nadia seperti dikutip dari ANTARA, Sabtu (26/2/2022).

1. Percepatan interval vaksinasi booster atas rekomendasi ITAGI

Juru bicara vaksinasi Covid-19 dari Kemenkes, dr. Siti Nadia Tarmizi (dok.kemkes.go.id)

Nadia mengatakan, ketentuan terbaru itu dituangkan dalam Surat Edaran Nomor SR.02.06/11/1180/2022 perihal Penyesuaian Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19 Dosis Lanjutan (Booster) bagi masyarakat umum yang terbit per 25 Februari 2022.

Ketentuan tersebut telah melalui rekomendasi Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI) serta mempertimbangkan bertambahnya kasus COVID-19 di Tanah Air.

"Perlindungan masyarakat terhadap COVID-19 perlu terus ditingkatkan, termasuk melalui pemberian vaksinasi booster," katanya.

Aturan tersebut menyebutkan interval pemberian dosis booster bagi lansia usia 60 tahun lebih dan masyarakat umum perlu disesuaikan menjadi minimal tiga bulan setelah mendapat vaksinasi primer lengkap.

Tata cara pemberian, tempat pelaksanaan, alur pelaksanaan dan pencatatan vaksinasi COVID-19 tetap mengacu pada Surat Edaran Nomor HK.02.02/11/252/2022.

2. Masyarakat diimbau segera melakukan vaksinasi booster

Nadia mengimbau kepada masyarakat yang telah memasuki tahap booster untuk segera mengakses layanan vaksinasi di berbagai sentra yang tersedia.

"Tidak perlu pilih-pilih jenis vaksin. Vaksin terbaik adalah yang tersedia saat ini dan disegerakan demi perlindungan," katanya.

3. Hingga Jumat 25 Februari, total ada 1.289.730 dosis vaksin yang diberikan ke masyarakat

Satgas COVID-19 mencatat, per Jumat (25/2/2022), total ada 1.289.730 dosis vaksin yang diberikan ke masyarakat. Jumlah tersebut merupakan akumulasi dari vaksinasi tahap pertama, vaksinasi tahap kedua dan vaksinasi tahap ketiga (vaksin booster).

Rinciannya adalah 220.605 orang menerima dosis pertama vaksin COVID-19, 763.049 orang mendapatkan dosis vaksin kedua, serta 306.076 orang mendapatkan dosis vaksin ketiga atau vaksin booster.

Adapun, total capaian vaksinasi COVID-19 di Indonesia sebagai berikut:

- Vaksinasi dosis pertama: 190.531.114 orang.
- Vaksinasi dosis kedua: 143.280.295 orang.
- Vaksinasi dosis ketiga: 9.542.165 orang.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwifantya Aquina
Eddy Rusmanto
Dwifantya Aquina
EditorDwifantya Aquina
Follow Us