Perkuat Gizi Korban Bencana Sumatra, PMI Kembali Kirim 100 Ribu Telur Asin

- Pengiriman 100 ribu telur asin tahap kedua ini sebagai bantuan pemenuhan gizi bagi pengungsi di Medan dan Aceh Tamiang.
- PMI memastikan distribusi bantuan cepat dan tepat sasaran dengan mengoptimalkan moda transportasi udara dan darat.
- Pengiriman telur asin merupakan bagian dari respons berkelanjutan PMI terhadap bencana banjir di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat.
Jakarta, IDN Times - Palang Merah Indonesia (PMI) kembali mengirimkan 100 ribu butir telur asin, sebagai bagian dari respons kemanusiaan untuk korban banjir bandang di Sumatra dan Aceh.
Pengiriman bantuan tahap kedua untuk korban bencana Sumatra ini diberangkatkan dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis (11/12/2025).
1. Pengiriman 100 ribu telur asin tahap kedua

Pada tahap lanjutan ini, PMI menyalurkan 100 ribu butir telur asin sebagai bantuan pemenuhan gizi bagi pengungsi di Medan (Sumatra Utara) dan Aceh Tamiang (Aceh). Bantuan dikirim menggunakan pesawat kargo charter milik Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Pengiriman bantuan makanan ini menyusul distribusi pertama yang dilakukan pada 4 Desember 2025, sebanyak 100 ribu butir telur asin, sehingga total bantuan sudah mencapai 200 ribu butir telur asin untuk pengungsi di wilayah terdampak bencana Sumatra.
2. PMI memastikan distribusi bantuan cepat dan tepat sasaran

Kepala Biro Sarana dan Prasarana Markas Pusat PMI, Ilham Huznul, memastikan pihaknya mengoptimalkan dua moda transportasi udara, yakni pesawat Hercules dan pesawat BNPB, untuk mempercepat distribusi bantuan.
Setibanya di Medan, bantuan akan diteruskan ke Aceh Tamiang menggunakan transportasi darat. Telur asin dipilih karena memiliki nilai gizi tinggi, daya tahan lama, serta mudah didistribusikan dan dikonsumsi di lokasi pengungsian.
“Kami memastikan logistik bantuan dapat tiba dengan cepat dan tepat sasaran. Untuk itu, kami melakukan adaptasi moda transportasi udara, dengan memanfaatkan fasilitas yang tersedia secara optimal, baik pesawat Hercules maupun charter dari BNPB,” jelas Ilham, dikutip dari keterangan pers tertulis.
3. Bagian dari respon berkelanjutan PMI

Pengiriman bantuan pangan bernutrisi ini merupakan bagian dari rangkaian respons PMI terhadap bencana banjir yang melanda Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat.
PMI menyatakan akan terus memantau situasi dan kebutuhan warga terdampak bencana Sumatra, guna menentukan langkah bantuan selanjutnya.















