Pria di Bekasi Tega Cabuli Anak Kandung Berulang Kali hingga Hamil

- Polres Metro Bekasi menangkap pria berinisial JD yang mencabuli anak kandungnya hingga hamil
- Pelaku melakukan pencabulan saat korban masih duduk di bangku sekolah dasar (SD) dan meminta korban untuk merahasiakan tindakannya
Bekasi, IDN Times - Polres Metro Bekasi menangkap seorang pria berinisial JD (46) yang tega mencabuli anak kandungnya hingga hamil. Peristiwa pencabulan itu terjadi di rumahnya, wilayah Kecamatan Sukatani, Kabupaten Bekasi.
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar, mengatakan, korban yang sudah berusia 17 tahun itu kini tengah mengandung enam bulan. Diketahui, pelaku telah melakukan pencabulan saat korban masih duduk di bangku sekolah dasar (SD).
"Kalau dari keterangan pelaku, saat di usia SD sudah pernah melecehkan, tapi melakukan hubungan waktu si korban usia sekolah SMK ini hingga hamil enam bulan," kata Onkoseno, Sabtu (14/12/2024).
1. Dilakukan saat istri pelaku tidak di rumah

Onkoseno mengatakan, pelaku yang bekerja serabutan itu melancarkan aksinya saat istrinya atau ibu korban sedang tidak berada di rumah.
Setelah melakukan pencabulan, pelaku pun meminta kepada korban untuk tidak memberitahu tindakannya itu ke siapa pun.
"Dia melakukannya di rumah, alasannya karena nafsu dengan anaknya sendiri, hanya si pelaku meminta agar (korban) tidak menyampaikan ke mana-mana," kata dia.
2. Korban mengalami trauma

Onkoseno mengatakan, korban saat ini mengalami trauma berat sehingga masih menjalani perawatan psikologisnya.
"Tentu juga sudah kita dalami sedang melakukan pemeriksaan psikologis, dari sekilas korban ada rasa ketakutan, karena pada saat melakukan pun juga dalam kondisi terpaksa dan takut," kata dia.
3. Masih dilakukan penyelidikan

Terkini, JD masih menjalani pemeriksaan dan telah ditetapkan sebagai tersangka Pasal Perlindungan Perempuan dan Anak.
"(Pelaku) sudah kami tahan ketika dapat informasi tersebut, si pelaku itu diamankan Bhabinkamtibmas Polsek Sukatani dan dibawa ke Polres Metro Bekasi," kata Onkoseno.