Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Remaja Pembuat Video Hina Anak Palestina Minta Maaf

Sebuah video permintaan maaf beredar di media sosial dari lima remaja perempuan yang sebelumnya membuat guyonan tak pantas tentang anak-anak Palestina (dok. IDN Times/Istimewa)
Intinya sih...
  • Video viral permintaan maaf lima remaja perempuan yang melecehkan anak Palestina
  • Kelima remaja mengaku bersalah dan memohon maaf atas tindakan tidak terpuji mereka

Jakarta, IDN Times - Sebuah video viral beredar di media sosial berisikan permintaan maaf dari lima remaja perempuan. Kelima remaja tersebut mengaku bersalah telah melontarkan bercanda yang tak pantas tentang anak-anak Palestina.

Video berdurasi lebih dari tiga menit itu diunggah oleh akun YouTube Lima Sekawan. Kelima remaja pembuat video hina anak Palestina tersebut mengaku bersalah dan mengutarakan permintaan maafnya.

1. Remaja hina anak Palestina meminta maaf

Ilustrasi hukum. (dok. IDN Times)

Kelima remaja yang tampak dalam video tersebut mengutarakan permohonan maafnya soal aksi viral mereka membuat lelucon soal anak-anak di Palestina.

"Saya di sini untuk meminta maaf kepada seluruh masyarakat atas tindakan tidak terpuji yang telah saya lakukan. Saya benar-benar tidak berniat untuk menghina apalagi melecehkan suatu pihak tertentu. Saya juga benar-benar tidak berniat untuk mendokumentasikan suatu kejadian spontan dan mem-posting di akun media sosial saya," ujar salah satu remaja yang mengaku sebagai pengunggah video tersebut.

"Saya benar-benar menyesal. Saya benar-benar merasa salah. Saya berharap untuk semua ini bisa cepat selesai dan dimaafkan," lanjutnya.

Secara bergiliran, kelima remaja tersebut mengutarakan permohonan maafnya. Mereka berjanji untuk lebih menjaga sikap dan perkataan mereka.

"Saya sadar topik tersebut bukanlah hal bercanda," kata remaja lainnya dalam video tersebut.

Permintaan maaf tak hanya diutarakan para remaja yang menyinggung secara langsung, tetapi juga yang sekadar ikut dalam video dan yang mengaku menunjukkan ekspresi  menyinggung.

Namun saat berita ini ditayangkan, video tersebut diketahui telah dihapus oleh pemilik akun YouTube sehingga tidak bisa kembali diakses.

2. Video viral hina anak Palestina dapat kecaman warganet

Massa aksi bela Palestina bentangkan spanduk dan poster-poster protes (dok.istimewa)

Sebelumnya, sebuah video viral menunjukkan aksi sejumlah remaja menghina anak Palestina. Para remaja tersebut bercanda dengan memakan daging, tulang, dan darah anak Palestina saat makan di salah satu restoran cepat saji.

Video ini sontak ramai dan menjadi perbincangan di media sosial. Aksi empat remaja dalam video tersebut mendapat kecaman dari warganet.

3. Diketahui pelajar SMPN 216 Jakarta

ilustrasi aksi demonstrasi untuk bebaskan Palestina (Pexels.com/Alfo Medeiros)

Dari komentar warganet, diketahui salah satu remaja dalam video tersebut bersekolah di SMPN 216 Jakarta. Pihak sekolah menegaskan keempat remaja yang melakukan penghinaan bukan peserta didik mereka.

Namun, SMPN 216 Jakarta mengakui pihak yang merekam dan mengunggah video tersebut merupakan murid mereka.

"Yang memvideokan dan mem-posting serta pemilik akun Instastory tersebut merupakan salah satu peserta didik kelas 9 SMPN 216 Jakarta yang juga teman dari mereka," tulis SMPN 216 pada Selasa (11/6/2024).

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mohamad Aria
Deti Mega Purnamasari
Mohamad Aria
EditorMohamad Aria
Follow Us