Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Survei: Elektabilitas Pramono-Rano Ungguli RIDO dan Dharma-Kun

FORKABI dukung Pramono Anung-Rano Karno (IDN Times/Aryodamar)
FORKABI dukung Pramono Anung-Rano Karno (IDN Times/Aryodamar)
Intinya sih...
  • Elektabilitas pasangan Pramono Anung-Rano Karno di survei Alvara Research Center mencapai 49 persen, unggul atas RIDO dan Dharma-Kun.
  • Pasangan Pramono Anung-Rano Karno mendominasi di beberapa wilayah Jakarta, sementara RIDO unggul di Jakarta Pusat.
  • Popularitas tertinggi diraih oleh pasangan Pramono Anung-Rano Karno dengan 97,5 persen, diikuti oleh RIDO (97,3 persen) dan Dharma-Kun (60,1 persen).
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Elektabilitas calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno dalam survei Alvara Research Center terbaru. Alvara Research Center merilis hasil survei terkait Pilkada DKI Jakarta, pada Sabtu (23/11/2024).

Berdasarkan simulasi menggunakan kertas suara, elektabilitas pasangan Pramono Anung-Rano Karno berada di angka 49 persen. Calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) berada di posisi kedua dengan 44,5 persen, diikuti pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana dengan 1,9 persen.

Sebanyak 4,6 persen responden menyatakan belum memutuskan pilihan.

“Dari hasil survei periode ini, elektabilitas pasangan Pramono Anung-Rano Karno lebih unggul dibandingkan pasangan Ridwan Kamil-Suswono dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana,” ujar Chief Research Officer Alvara Research Center, Harry Nugroho, dalam keterangan tertulisnya.

1. Pramono-Rano unggul di sejumlah wilayah

Paslon nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno tiba di Kota Tua untuk deklarasi damai bersama KPU. (IDN Times/Santi Dewi)
Paslon nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno tiba di Kota Tua untuk deklarasi damai bersama KPU. (IDN Times/Santi Dewi)

Harry menjelaskan, pasangan Pramono Anung-Rano Karno unggul di beberapa wilayah, seperti Jakarta Utara (51,9 persen), Jakarta Barat (50,5 persen), Jakarta Selatan (47,4 persen), dan Jakarta Timur (50,2 persen).

Sementara itu, pasangan Ridwan Kamil-Suswono mendominasi di Jakarta Pusat dengan perolehan 58,0 persen.

Dari segi demografi, pasangan Ridwan Kamil-Suswono unggul di kalangan generasi muda, yakni Gen Z (52 persen) dan millennial (49,4 persen). Sedangkan pasangan Pramono Anung-Rano Karno unggul di kalangan generasi lebih tua, yakni Gen X (57,6 persen) dan Baby Boomers (52,1 persen).

2. Popularitas Pramono-Rano tertinggi

Apel siaga kawal TPS & Rapat Akbar Warga Kota pada Kamis (21/11/2024). (IDN Times/Ilman Nafi'an)
Apel siaga kawal TPS & Rapat Akbar Warga Kota pada Kamis (21/11/2024). (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Harry juga menyoroti popularitas para kandidat. Pasangan Pramono Anung-Rano Karno mencatat tingkat popularitas tertinggi dengan 97,5 persen, diikuti Ridwan Kamil-Suswono (97,3 persen), dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana (60,1 persen).

Survei ini dilakukan pada 17-21 November 2024 dengan metode multistage random sampling. Sebanyak 804 responden yang berusia 17 tahun ke atas diwawancarai secara tatap muka. Responden tersebar secara proporsional di lima wilayah kota administrasi DKI Jakarta. Survei ini memiliki tingkat kepercayaan 95 persen dengan margin of error 3,46 persen.

3. Alvara Research Center melakukan survei secara mandiri

Ilustrasi survei. (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)
Ilustrasi survei. (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Harry memastikan, pendanaan survei ini dilakukan secara mandiri oleh Alvara Research Center. Menurutnya, profil responden survei mencerminkan kondisi demografi pemilih DKI Jakarta. Sebagian besar responden berusia 17-45 tahun (61,8 persen) dengan latar belakang pendidikan SLTA/MA (70,5 persen) dan pengeluaran rumah tangga di kategori menengah.

“Dengan melihat angka elektabilitas di atas, belum bisa dipastikan apakah Pilkada Jakarta akan berlangsung dalam satu atau dua putaran. Perubahan angka akibat perpindahan suara masih mungkin terjadi, tergantung pada kerja keras masing-masing kandidat untuk memastikan pemilih hadir di TPS pada hari pencoblosan 27 November nanti,” kata Harry Nugroho.

Sebagai informasi, Alvara Research Center merupakan anggota Market Research Worldwide Organization (ESOMAR) dan Perhimpunan Survei Opini Publik Indonesia (PERSEPI), yang dikenal memiliki kredibilitas dalam riset opini publik.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Muhammad Ilman Nafian
Dwifantya Aquina
Muhammad Ilman Nafian
EditorMuhammad Ilman Nafian
Follow Us