SYL Klaim Kunker ke Luar Negeri Demi Kepentingan Rakyat

- Syahrul Yasin Limpo klaim kunjungan luar negeri demi kepentingan rakyat Indonesia, bukan pribadi.
- Kunjungan kerja disebut sesuai keputusan rapat kabinet karena pandemik COVID-19.
Jakarta, IDN Times - Eks Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo mengklaim melakukan perjalanan dinas ke luar negeri demi kepentingan rakyat Indonesia. Ia membantah hal itu dilakukan demi kepentingan pribadi.
“Bahwa dari semua yang disampaikan, ini berkaitan dengan urusan pertanian, urusan makan Indonesia, di mana membahas soal makanan semua aspek dalam kehidupan bangsa ini,” ujar Syahrul Yasin Limpo di ruang sidang Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat, Senin (27/5/2024).
1. SYL kunjungan kerja karena Indonesia dilanda pandemik COVID-19

Politikus NasDem itu mengklaim kunjungan kerja yang dilakukan sudah sesuai keputusan rapat kabinet. Saat itu ia melakukan kunjungan kerja karena Indonesia dilanda pandemik COVID-19.
“Oleh karena itu, memang apa yang dilakukan, apalagi untuk pejalan dinas itu memang disepakati dalam kabinet oleh semua menteri untuk melakukan diskresi. Kalau memang ini untuk kepentingan rakyat,” ujarnya.
2. Syahrul Yasin Limpo didakwa korupsi dan peras anak buah Rp44,5 miliar

Syahrul Yasin Limpo didakwa korupsi dan memeras anak buahnya senilai Rp44,5 miliar. Ia didakwa melakukan hal tersebut bersama eks Sekjen Kementan, Kasdi Subagyono dan Direktur Alat Mesin Pertanian, Muhammad Hatta.
Dalam dakwaan, uang itu diduga digunakan Syahrul Yasin Limpo untuk berbagai keperluan. Ada uang yang diduga mengalir untuk keperluan istri, dirinya sendiri, keluarga, sewa pesawat, kurban, hingga ke Partai NasDem.
3. KPK masih usut dugaan pencucian uang Syahrul Yasin Limpo

Sementara persidangan berlangsung, KPK juga terus mengusut dugaan pencucian uang Syahrul Yasin Limpo. Sejumlah pihak telah dimintai keterangan terkait hal ini.
Selain memeriksa saksi-saksi, KPK juga memburu aset-aset Syahrul Yasin Limpo. Contohnya adalah rumah dan mobil Syahrul Yasin Limpo