Tak Puas Janji Manis , Influencer Serahkan Tuntutan 17+8 ke Gedung DPR
Jakarta, IDN Times - Sejumlah pegiat media sosial (medsos) dan masyarakat sipil mendatangi Gedung DPR RI untuk menyampaikan tuntutan 17+8 secara fisik agar segera ditindaklanjuti para wakil rakyat di Senayan. Mereka menggelar aksi di Gerbang Pancasila, DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (4/9/2025).
Dalam aksi itu terlihat sejumlah pegiat dan influencer seperti Abigail Limuria, Andovi da Lopez, Andhyta F Utami (Afu), Gathia Izzati, Jovial da Lopez, dan Jerome Polin. Mereka ditemui anggota badan Aspirasi Masyarakat (BAM) Andre Rosiade, anggota Komisi VI DPR RI Rieke Diah Pitaloka, dan anggota Komisi VI DPR RI Kawendra Lukistian.
Berdasarkan pantauan IDN Times, para pegiat sosial dan koalisi masyarakat sipil tersebut kompak mengenakan setelan kemeja bernuansa pink dan hijau. Mereka juga membawa poster berisikan tuntutan 17+8.
Selain itu, para influencer tersebut juga membawa map pink berisi daftar tuntutan dirangkum dari berbagai tuntutan masyarakat selama demonstrasi di Jakarta dan sejumlah daerah di Indonesia.
"Di sini saya bersama teman teman mau memberi surat formil kepada DPR, dan sebelum itu bagi kalian yang bertanya kenapa kenapa kita ke sini, karena saya adalah Andovi da Lopez warga Depok 2 Timur, Rakyat Indonesia," ujar Andovi di depan Gerbang Pancasila, Kamis, 4 September.
Abigail mengatakan, alasan para influencer dan koalisi masyarakat sipil menyerahkan daftar tuntutan itu secara langsung karena rakyat belum puas dengan janji manis Anggota DPR RI.
"Kami ada di sini untuk memberikan tuntutan ini secara formal, secara fisik supaya sudah tidak ada lagi alasan bahwa belum dimasukkan lewat jalur formal. Dan kami mau mengingatkan bahwa kami belum puas dengan janji, dengan rencana, dengan kata-kata akan, dengan kata-kata meminta, kami ingin bukti konkret, kami ingin progres yang nyata," kata dia.
