Tim Pramono-Rano Minta Kubu RIDO Legawa Kalah Pilkada Jakarta 2024
Jakarta, IDN Times - Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta telah menetapkan calon gubernur calon wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno unggul dalam Pilkada Jakarta 2024.
Bendahara Tim Pramono-Rano, Charles Honoris, meminta tim calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) legawa.
“Kita kan sudah melewati proses penghitungan berjenjang, mulai dari tingkat TPS, kelurahan, kecamatan hingga kabupaten/kita. Kita sudah terima hasilnya, apabila mereka ingin melakukan gugatan hukum mereka punya hak seperti itu, tapi harap diingat ada keinginan rakyat Jakarta hari ini adalah ingin ada pemerintah yang bisa segera bekerja,” ujar Charles di Jakarta, Minggu (8/12/2024).
1. Pramono-Rano harap bisa segera bekerja
Charles mengatakan, sejumlah warga Jakarta menginginkan Pramono-Rano segera bekerja sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta.
“Saya sudah berkeliling Kota Jakarta dan bertemu dengan masyarakat di Jakarta, semua menginginkan agar secepatnya ada pemimpin di Jakarta yang siap bekerja ya untuk segera bisa menyelesaikan permasalahan warga Jakarta,” ucap dia.
2. Tim RIDO akan gugat ke MK
Sebelumnya, tim RIDO akan menggugat hasil Pilkada Jakarta 2024 ke Mahkamah Konstitusi (MK).
Tim RIDO mengatakan, pelaksanaan Pilkada Jakarta 2024 menjadi contoh betapa buruknya kualitas dan profesionalisme KPU DKI Jakarta. Salah satu hal yang menjadi sorotan adalah bagaimana rendahnya tingkat partisipasi di Pilkada Jakarta 2024.
"Proses pemilihan gubernur yang seharusnya kita idamkan, banyak pemilih yang ikut akan tetapi kita buktikan sendiri banyak sekali yang golput," kata Tim RIDO di Hotel Sari Pasific, Jakarta, Minggu (8/12/2024).
3. Tim RIDO akan berjuang di jalur konstitusi
Karena itu, tim RIDO mengatakan, meledaknya angka golput di Pilkada Jakarta 2024 ini menjadi catatan terkait buruknya pelaksanaan Pilkada 2024.
"Kami akan tetap berjuang di jalur konstitusi, silakanlah mereka mau berbuat apapun jangan juga menilai apa yang kami lakukan ini seolah-olah inkonstitusional," kata mereka
Diketahui, pasangan Pramono Anung dan Rano Karno berhasil memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Daerah Khusus Jakarta 2024 dalam satu putaran. Pasangan nomor urut 3 itu meraih total suara sebesar 2.183.239 atau 50,06 persen dari total suara sah.
