Viral PDIP Sumut Pajang Foto Maruf Tanpa Jokowi, Projo: Sikap Baperan!
Viral foto DPD PDIP Sumut tak pajang foto Presiden Jokowi (dok. IDN Times/Istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Relawan Pro Jokowi (Projo) mengkritisi sikap Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Sumatra Utara (Sumut), yang kedapatan tidak memasang foto Presiden Joko "Jokowi" Widodo.
Momen tersebut viral karena diunggah mantan Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, melalui akun Instagram pribadinya, @edy_rahmayadi.
Baca Juga: Wakil Ketua MPR: Gugatan PDIP ke PTUN Tak Pengaruhi Pelantikan
1. Projo nilai PDIP baper
Konferensi pers Relawan Pro Jokowi (Projo) jelang menggelar rapat kerja nasional (rakernas) VI (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)Bendahara Umum Projo, Panel Barus, menilai sikap tersebut menunjukkan ketidakdewasaan pimpinan DPD PDIP Sumut dalam berpolitik. Kader partai berlambang kepala banteng moncong putih itu tidak terima dengan kekalahan gacoannya pada Pilpres 2024.
"Menurut saya, sikap baperan pimpinan PDIP sumut seperti itu menunjukan ketidakdewasaan dalam berpolitik. Sikap ini dampak dari kekalahan PDIP dalam Pilpres kemarin," kata Panel kepada IDN Times, Selasa (7/5/2024).
2. Perilaku kurang pantas terhadap presiden
Viral foto DPD PDIP Sumut tak pajang foto Presiden Jokowi (dok. IDN Times/Istimewa)Panel pun menuturkan, aksi tersebut sebagai perilaku yang kurang pantas terhadap Jokowi sebagai presiden. Mengingat, presiden merupakan salah satu simbol negara.
Editor’s picks
"Menurut saya itu perlakuan yg kurang pantas terhadap Presiden RI. Presiden itu simbol negara, rakyat pasti tidak berkenan presiden dilecehkan seperti itu," tegasnya.
Baca Juga: Projo Heran PDIP Kalah Pilpres Tapi Jokowi yang Kena Omel
3. Projo prediksi sikap PDIP berdampak pada hasil suara kandidat yang didukung di Pilkada 2024
Presiden Joko Widodo (IDN Times/Ilman Nafi'an)Projo meyakini, sikap PDIP yang terus melecehkan Jokowi akan berdampak pada anjloknya raihan suara pada kandidat yang didukung di Pilkada 2024.
"Saya yakin sikap PDIP yang uring-uringan menyerang dan melecehkan Jokowi seperti itu bila diteruskan akan mendapatkan hukuman dari rakyat pada Pilkada serentak esok," ucapnya.
"Saya khawatir calon calon kepala daerah yang didorong PDIP akan kena imbasnya," imbuh Panel.
Adapun dalam video yang diunggah Edy Rahmayadi sebenarnya ia ingin mengunggah momen saat menyerahkan formulir pendaftarannya sebagai calon gubernur Sumut periode 2024-2029.
Edy disambut hangat oleh perwakilan DPD PDIP. Kemudian dalam video itu terekam suasana konferensi pers di ruang rapat. Pada momen itu tampak tidak adanya foto Jokowi dalam ruang rapat tersebut. Namun hanya menampilkan foto Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan lambang Garuda Pancasila saja.
Sontak postingan tersebut menjadi perbincangan hangat publik di kolom komentar.
Berita Terkini Lainnya
