Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Beri Info Palsu, 3 Provider Internet Australia Dituntut

Ilustrasi bendera Australia. instagram.com/humble_art_photography/
Ilustrasi bendera Australia. instagram.com/humble_art_photography/

Canberra, IDN Times - Pemerintah Australia pada Senin (9/8/2021) mengajukan tuntutan kepada tiga provider internet yang beroperasi di negaranya. Hal ini dikarenakan tiga provider meliputi Telstra, Optus dan TPG disebut menipu pelanggan lantaran salah dalam menyebutkan kecepatan internetnya. 

Belakangan ini, Pemerintah Australia telah melakukan beberapa upaya untuk melindungi konsumen di negaranya atas klaim tindak kecurangan dan membingungkan yang dilakukan oleh beberapa perusahaan. 

1. Ketiganya tidak memenuhi janji sesuai promosi

Komisi Konsumen dan Kompetisi Australia (ACCC) telah mengajukan tuntutan terpisah kepada tiga penyedia layanan internet di Pengadilan Federal Australia. Pasalnya tiga penyedia layanan internet ini merupakan yang terbesar di Australia, di mana ketiganya bernama Telstra, Optus dan TPG. 

Ketiganya diketahui menerima pembayaran dari ratusan ribu pelanggan, tetapi layanan yang mereka sediakan tidak sesuai dengan kecepatan internet yang dijanjikan dalam promosinya. Maka pihak ACCC menganggap ini sebagai bentuk penipuan dan merugikan konsumen, dikutip dari laman La Prensa Latina

2. Perusahaan menyadari kesalahan mereka sejak awal

Dikutip dari News, perusahaan tersebut menyeadari akan permasalahannya terkait rencana tersebut pada periode antara 1 Januari 2019 hingga 30 April 2020. Bahkan ACCC mengatakan Telstra, Optus, TPG sudah berjanji untuk memberikan informasi kepada konsumen pada periode waktu tertentu, jika mereka gagal memberikan koneksi internet sesuai yang ditentukan serta memberikan harga lebih murah atau pengembalian uang.

Selain itu, pihak ACCC juga mengatakan, "Akibat kelalaian perusahaan, ratusan ribu konsumen telah ditipu dengan membayar biaya yang tidak seharusnya. Kami juga kecewa lantaran tiga perusahaan tersebut tidak menganggap serius peringatan yang diberikan oleh ACCC."

3. Perusahaan tawarkan pengembalian uang dan opsi lain

Menanggapi tuntutan ini, pihak TPG akan memberikan tawaran kepada konsumen untuk pengembalian uang, sementara Telstra dan Optus akan memberikan opsi lain bagi pelanggannya. TPG juga mengatakan bahwa kesalahan ada pada NBN yang tidak memberikan waktu dan akurasi kecepatan informasi kepada TPG. 

Sementara menanggapi tindakan ACCC, kepala konsumen Telstra, Michael Ackland mengatakan, "Pelanggan tidak menerima yang mereka harapkan, RSP (Retail Service Provider) tetap dibayarkan penuh, dan NBN Co telah membatasi obligasi terkait hal ini dan tetap mengenai biaya RSP, meski mereka tahun koneksi tidak akan sesuai harapan."

Sedangkan terkait kasus ini, pihak ACCC menginginkan adanya hukuman, tetapi belum memberikan rincian khususnya, dilaporkan dari Reuters

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Brahm
EditorBrahm
Follow Us