Biro Komite Palestina Bakal Bertemu Prabowo Subianto
- Biro Komite Palestina akan bertemu dengan Presiden Terpilih RI, Prabowo Subianto besok.
- Ketua Komite berharap pemerintahan baru Indonesia dapat mempertahankan dukungan ke Palestina.
Jakarta, IDN Times - Biro Komite Palestina bakal diterima oleh Presiden Terpilih RI, Prabowo Subianto, Jumat (5/7/2024) besok. Sebelumnya, Biro ini sudah terlebih dahulu bertemu dengan Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi dan nanti sore bakal diterima oleh Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin.
“Besok kami akan bertemu dengan Presiden Terpilih, Prabowo Subianto,” kata Wakil Palestina untuk PBB, Riyad Mansour, dalam jumpa pers di Kementerian Luar Negeri RI, Jakarta, Kamis (4/7/2024).
Sementara itu, Ketua Komite yang juga Wakil Tetap Senegal untuk PBB, Cheikh Niang, mengatakan, Biro juga bakal mengandalkan pemerintahan baru Indonesia nantinya untuk mempertahankan tradisi dukungan ke Palestina.
“Pesan yang disampaikan Indonesia, baik dari pemerintah maupun masyarakatnya sangat kuat dan berguna di mata internasional. Indonesia bisa membuka mata global apa yang terjadi di Gaza dan Palestina,” ucap Niang.
1. Retno Marsudi panen pujian atas dedikasinya untuk Palestina
Wakil Tetap RI untuk PBB, Arrmanatha Nasir, mengatakan, Biro Komite Palestina PBB menyampaikan apresiasi tinggi untuk Menteri Luar Negeri Republik Indonesia Retno Marsudi atas dedikasinya memperjuangkan kemerdekaan Palestina.
“Biro menyampaikan apresiasi ke Menlu Retno karena dedikasinya dan Indonesia dalam memperjuangkan Palestina. Tidak hanya di PBB tapi juga di setiap kesempatan, apakah itu bilateral maupun forum multilateral,” kata Tata, sapaan akrabnya.
“Pengakuan ini tidak hanya datang dari Biro saja, tapi juga dari komunitas internasional,” ucap mantan juru bicara Kemlu RI ini.
2. Dedikasi tinggi dari Retno
Tata mengatakan, salah satu langkah yang sangat diapresiasi adalah kehadiran Retno di Dewan Keamanan PBB serta International Court of Justice (ICJ).
“Contohnya di DK PBB, Menlu Retno terbang 20 jam ke New York hanya untuk berbicara empat menit di DK PBB, karena itu batas waktu yang diberikan ke satu negara, tapi pesan beliau sangat kuat dan jelas,” kata Tata.
3. Biro Komite Palestina puji sikap konsisten Indonesia
Biro Komite Palestina untuk PBB dari Committee on the Exercise of the Inalienable Rights of the Palestinian People ini sedang berada di Indonesia hingga esok hari. Agenda telah disusun di mana mereka akan bertemu dengan sejumlah pihak di Tanah Air.
“Kami ucapkan terima kasih yang besar untuk pemerintah Indonesia, kepada masyarakat Indonesia. Kami akan bertemu berbagai pihak di Indonesia dan mengharapkan diskusi yang sangat konstruktif untuk mengakhiri genosida terhadap rakyat Palestina,” kata Riyad Mansour.
Biro Komite Palestina terdiri dari para perwakilan tetap di PBB, antara lain Indonesia, Palestina, Malaysia, Senegal, Namibia, Nikaragua, dan Kuba.
