Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Faskes Filipina Terancam Kolaps, Manila Episentrum Varian Delta

ilustrasi pandemik (ANTARA FOTO/REUTERS/Eloisa Lopez)

Jakarta, IDN Times - Seperlima rumah sakit di Filipina hampir mencapai kapasitas maksimalnya karena lonjakan infeksi COVID-19 varian Delta. Secara kuantitas, 236 dari total 1.291 rumah sakit telah mencapai tingkat kritis, dengan tingkat okupansi sekitar 85 persen.

Dilansir dari Worldometer, infeksi di negara berpenduduk 110 juta itu telah naik hingga 10 ribu kasus dalam sehari pada 7 Agustus 2021 lalu. Angka itu meningkat di atas rata-rata harian 5.700 kasus pada Juli.

“Sangat mungkin kasus akan terus meningkat setelah peningkatan karantina masyarakat (ECQ),” kata juru bicara Kementerian Kesehatan, Maria Rosario Vergeria, pada Senin (9/8/2021) dikutip dari The Straits Times.   

2. Ibu kota Filipina menjadi episentrum virus saat ini

Seorang anak memakai masker pelindung melihat keluar dari rumahnya di tengah pemberlakuan 'lockdown' untuk membatasi penyebaran penyakit virus korona (COVID-19), di Caloocan, Metro Manila, Filipina, Kamis (6/8/2020) (ANTARA FOTO/REUTERS/Eloisa Lopez)

Manila, ibu kota Filipina, sedang menjadi pusat wabah saat ini. Sekitar 25 dari 159 fasilitas kesehatan di ibu kota juga di ambang kapasitas penuh, demikian laporan dari Kementerian Kesehatan.

Pada Jumat lalu, pihak berwenang menempatkan Manila yang dihuni lebih dari 13 juta orang di bawah penguncian selama dua minggu, ketika infeksi nasional mendekati level tertinggi dalam empat bulan terakhir.

Sejauh ini, penambahan kasus tertinggi terjadi pada 2 April 2021 dengan 15.280 kasus dalam sehari.

2. Terlihat penurunan mobilitas selama masa pengetatan

Ilustrasi lockdown. IDN Times/Arief Rahmat

Cuplikan gambar yang direkam melalui drone pada Senin memperlihatkan penurunan jumlah kendaraan bermotor.

Menurut Vergeire, lockdown akan membantu pemerintah menunda peningkatan kasus dan memberikan waktu lebih banyak untuk memperkuat sistem kesehatan. Di samping itu, otoritas kesehatan akan mengoptimalkan periode pengetatan untuk memvaksinasi empat juta orang di wilayah ibu kota.

3. Filipina targetkan vaksinasi 70 juta orang selama 2021

default-image.png
Default Image IDN

Filipina menargetkan untuk menginokulasi 70 juta orang tahun ini. Sejauh ini, baru 11 juta orang yang telah divaksinasi penuh.

Sejak pandemik COVID-19, Filipina telah mencatat 1,6 juta kasus infeksi dengan lebih dari 29 ribu kematian. Filipina tercatat sebagai negara dengan penanganan pandemik terburuk kedua di Asia Tenggara setelah Indonesia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us